Berita

Aksi masyarakat dengan mendorong motor sebagai penolakan kenaikan BBM/RMOLJabar

Nusantara

Protes Kenaikan BBM, Puluhan Warga Kuningan Ramai-ramai Dorong Motor ke Kantor DPRD

SELASA, 20 SEPTEMBER 2022 | 05:15 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Puluhan masyarakat yang mengatasnamakan Gerakan Masyarakat Melawan Kabupaten Kuningan (GMMK) melakukan aksi mendorong motor sebagai bentuk protes terhadap kenaikan harga BBM bersubsidi. Mereka mendesak pemerintah pusat segera mencabut kembali kebijakan tersebut.

Aksi protes terhadap kenaikan harga BBM ini dilakukan di Gedung DPRD Kabupaten Kuningan, Senin (19/9) dengan pengawalan aparat Gabungan dari TNI, Polri, Satpol-PP, Damkar, dan BPBD.

Ketua DPRD, Nuzul Rachdy beserta sejumlah anggota DPRD Kuningan bersedia menerima perwakilan pengunjuk rasa.

“Kenaikan harga BBM akan semakin memberatkan ekonomi rakyat. Sebab saat ini masih terpuruk akibat pandemi Covid-19,” kata salah seorang orator, Endin Kholidin, dikutip Kantor Berita RMOLJabar.

Menurut Endin, kenaikan harga BBM akan secara otomatis memicu kenaikan harga berbagai macam barang dan jasa yang lain. Misalnya harga-harga pangan kebutuhan pokok hingga jasa transportasi.

“Sehingga kondisi ini akan berdampak terhadap meningkatnya jumlah angka kemiskinan. Rakyat miskin semakin miskin, sedangkan rakyat yang hampir miskin akan benar-benar jatuh miskin," tuturnya.

Pihaknya menegaskan menolak kenaikan harga BBM bersubsidi. Untuk itu, pemerintah harus segera membatalkan kebijakan kenaikan harga BBM.

Selanjutnya pihaknya membuat Fakta Integritas yang menyatakan bahwa kebijakan Pemerintah menaikkan harga BBM pada saat harga minyak dunia turun, menunjukkan pemerintah lebih ahli menguras daripada mengurus rakyatnya.

"Dengan kondisi tersebut kami menyatakan. Pertama, Gerakan Masyarat Melawan bersama Seluruh Lapisan Elemen Masyarakat di Kabupaten Kuningan dengan tegas menolak kenaikan harga BBM," katanya.

Kedua, Gerakan Masyarakat Melawan bersama Seluruh Lapisan Elemen Masyarakat meminta Pemerintah segera membatalkan kenaikan harga BBM, karena kenaikan harga BBM adalah penghianatan terhadap mandat konstitusi.

"Ketiga, jika pemerintah tidak mampu mengembalikan harga BBM seperti semula, Presiden wajib bertanggung jawab dengan mundur dari jabatannya," bebernya.

"Demikian pernyataan ini kami buat, semoga Allah SWT menolong rakyat Indonesia dari perlakuan siapapun yang berbuat dan terlibat kedzoliman," pungkasnya.

Sementara itu, sebelum menemui para pengunjuk rasa, anggota DPRD dari Fraksi PKS, Ikhsan Marzuki menyampaikan, atas nama Fraksi PKS pihaknya sepakat bahwa kenaikan harga BBM tidak pro rakyat.

Sementara, Deki Zaenal Muttaqin menyatakan dirinya siap bertanggung jawab atas apa yang ia tandatangani dalam Pakta Integritas.

Dalam Pakta Integritas tersebut dari perwakilan partai politik, hanya Fraksi PKS yang mendatangi atas nama Ikhsan Marzuki, dan dari Fraksi Gerindra-Bintang di tandatangani oleh Deki Zaenal Muttaqin.

Adapun Fraksi PDIP, Golkar, PKB, PAN, Demokrat, dan PPP tidak menandatangani Pakta Integritas sehingga dianggap massa aksi telah menzolimi rakyat.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Mau Perang Tapi Kere, Bagaimana?

Senin, 15 April 2024 | 12:34

UPDATE

Yakin Gugatan PDIP di PTUN Tak Diterima, Otto Hasibuan: Game is Over!

Kamis, 25 April 2024 | 19:55

Rombongan PKS Tiba di Markas PKB, Koalisi Berlanjut?

Kamis, 25 April 2024 | 19:34

Prabowo Gembira Nasdem Mau Kerja Sama

Kamis, 25 April 2024 | 19:18

Ampera Indonesia Desak KPK Usut Dugaan Keterlibatan Boyamin Saiman dalam Kasus Bupati Banjarnegara

Kamis, 25 April 2024 | 19:12

Yandri Susanto: Seluruh DPW dan DPD Ingin Zulhas Lanjutkan Pimpin PAN

Kamis, 25 April 2024 | 18:58

PT MMI Pastikan Sistem Manajemen K3 Pelindo Tower Aman

Kamis, 25 April 2024 | 18:57

TKN Tak Akan Ambil Langkah Hukum Pihak-pihak yang Adu Domba Prabowo dengan Jokowi

Kamis, 25 April 2024 | 18:48

Iwan Sumule: Tuduhan Pemilu Curang Tampak Hanya Pentas Demokrasi Komika

Kamis, 25 April 2024 | 18:35

Beda Pilihan Politik Tak Putuskan Persahabatan Prabowo dan Surya Paloh

Kamis, 25 April 2024 | 18:31

Airlangga Ditunjuk Ketua Percepatan Keanggotaan Indonesia di OECD

Kamis, 25 April 2024 | 18:24

Selengkapnya