Berita

Polandia membuka kanal baru untuk kapal yang belayar dari Laut Baltik/Net

Dunia

Polandia Buka Kanal Baru, Kapal Tak Perlu Dapat Izin Rusia untuk Lewati Laut Baltik

MINGGU, 18 SEPTEMBER 2022 | 10:33 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Polandia membuka jalur perairan baru agar kapal-kapal yang berlayar tidak perlu mendapatkan izin dari Rusia untuk melewati Laut Baltik ke pelabuhan-pelabuhan Laguna Vistula.

Meski konstruksi belum rampung, namun para pemimpin tinggi Polandia merayakan pembukaan kanal baru itu pada Sabtu (17/9). Perayaan ini juga sekaligus memperingati 83 tahun invasi Uni Soviet ke Polandia selama Perang Dunia II.

Pemerintah mengatakan kanal itu memberi Polandia kedaulatan penuh di wilayah timur laut, yang membutuhkan investasi dan pembangunan ekonomi.

"Idenya adalah agar jalur air ini dibuka dan tidak perlu meminta izin lagi dari negara yang tidak bersahabat dan yang otoritasnya tidak segan-segan menyerang dan menaklukkan orang lain," kata Presiden Polandia Andrzej Duda, seperti dimuat Politico.

Duda mengatakan investasi akan terbayar melalui peningkatan nilai tanah di sekitarnya, pengembangan kota dan pelabuhan di laguna berkat peningkatan perdagangan, bisnis dan pariwisata.

Beberapa ribu orang dengan bendera putih-merah nasional berkumpul dalam hujan untuk menyaksikan kapal Zodiak II melewati gerbang air untuk meresmikan kanal. Lagu kebangsaan dimainkan dan kapal-kapal membunyikan klakson mereka.

Pemerintah menyebut kapal-kapal kecil dan yacht diharapkan diizinkan masuk pada Minggu (18/9).

Kanal ini dibangun dengan biaya hampir 420 juta dolar AS, melintasi Vistula Spit, timur Gdansk, untuk memungkinkan kapal berlayar dari Laut Baltik dan Teluk Gdansk ke Elblag dan pelabuhan laguna tanpa memperoleh otorisasi untuk melakukan perjalanan melalui Selat Pilawa, Rusia.

Kanal ini juga memperpendek rute Baltik-ke-Elblag sekitar 100 kilometer.

Namun, kapal kargo tidak dapat menggunakan jalur tersebut sampai pendekatan ke Pelabuhan Elblag diperdalam hingga 5 meter. Konstruksi ini memerluka biaya hingga 21 juta dolar AS.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji!

Senin, 06 Mei 2024 | 05:37

Samani-Belinda Optimis Menang di Pilkada Kudus

Senin, 06 Mei 2024 | 05:21

PKB Kota Probolinggo cuma Buka Pendaftaran Wawalkot

Senin, 06 Mei 2024 | 05:17

Golkar-PDIP Buka Peluang Koalisi di Pilgub Jabar

Senin, 06 Mei 2024 | 04:34

Heboh Polisi Razia Kosmetik Siswi SMP, Ini Klarifikasinya

Senin, 06 Mei 2024 | 04:30

Sebagian Wilayah Jakarta Diperkirakan Hujan Ringan

Senin, 06 Mei 2024 | 03:33

Melly Goeslaw Tetarik Maju Pilwalkot Bandung

Senin, 06 Mei 2024 | 03:30

Mayat Perempuan Tersangkut di Bebatuan Sungai Air Manna

Senin, 06 Mei 2024 | 03:04

2 Remaja Resmi Tersangka Tawuran Maut di Bandar Lampung

Senin, 06 Mei 2024 | 02:55

Aspirasi Tak Diakomodir, Relawan Prabowo Jangan Ngambek

Senin, 06 Mei 2024 | 02:14

Selengkapnya