Berita

Media gathering sosialisasi INA-LAC Business Forum yang diselenggarakan pada Jumat 16 September 2022 di Westin Hotel, Jakarta Selatan/RMOL

Dunia

Tingkatkan Perekonomian Nasional, Forum Bisnis INA-LAC Kembali Digelar

SABTU, 17 SEPTEMBER 2022 | 07:25 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Dalam upaya meningkatkan perekonomian nasional, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI akan kembali menyelenggarakan forum bisnis antara Indonesia dengan kawasan Amerika Latin dan Karibia lewat "INA-LAC Business Forum” yang diadakan pada 17-18 oktober mendatang.

Acara yang telah diselenggarakan selama empat kali ini akan digelar di wilayah Gading Serpong, Banten, pada tahun ini.

Staf Khusus Menteri Luar Negeri Bidang Diplomasi Kawasan, I Gede Ngurah Swajaya mengatakan forum bisnis tersebut sejauh ini telah berhasil berkontribusi dalam meningkatkan perekonomian nasional antar kedua negara di tengah situasi pandemi Covid-19.


"Lewat forum (INA-LAC) ini, nilai perdagangan kita dengan semua negara Amerika latin dan Karibia menunjukkan tren peningkatan, meskipun dengan beberapa negara lainnya kita defisit, namun dengan negara Amlatkar kita surplus," ujar Ngurah Swajaya, dalam acara Media Gathering INA-LAC yang diadakan pada Jumat (16/9) di Westin Hotel, Jakarta Selatan.

Lebih lanjut Ngurah menambahkan kerja sama di antara kedua belah pihak terus meningkat secara signifikan setiap tahunnya, sejak acara ini digelar pertama kali pada 2019. Ia mencatat pemasukan nilai transaksi pada forum tahun 2021 lalu mencapai 87,96 juta dolar atau sekitar Rp 1,3 triliun.

Sejauh ini INA-LAC dianggap berhasil menghilangkan berbagai tantangan yang ada dalam menjalin kerja sama dengan negara Amlatkar yang dikenal cukup jauh dari Indonesia, seperti faktor jarak, geografis, konektivitas, hambatan tarif dan non-tarif, serta telah berkontribusi dalam meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang Amerika Latin.

Pada tahun ini, target yang ditetapkan dalam forum bisnis Amerika Latin dan Karibia diharapkan bisa lebih besar dari tahun lalu yaitu di atas 87,96 juta dolar AS.

Duta Besar Meksiko untuk Indonesia, sekaligus Dean Ambassadors negara kawasan Amlatkar, Armando Alvarez, dalam kesempatan yang sama menyerukan penguatan kemitraan dengan Indonesia, yang diharapkan dapat mempercepat pemulihan pascapandemi. Armando menambahkan, forum bisnis ini diharapkan dapat memberikan peluang perdagangan yang lebih besar serta lowongan pekerjaan yang lebih luas bagi masyarakatnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya