Berita

Mobil-mobil bertumpuk dan terjebak lumpur serta puing-puing akibat banjir bandang di Senigallia, wilayah Marche, Italia, Jumat 16 September 2022/Net

Dunia

Banjir di Italia: 10 Orang Tewas, Ratusan Luka-luka dan Empat Hilang di Wilayah Marche

SABTU, 17 SEPTEMBER 2022 | 06:30 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Wilayah Marche, Italia, dilanda banjir bandang setelah curah hujan menderas berjam-jam. Sedikitnya 10 tewas dan empat orang hilang.

Ketika air semakin meninggi, orang-orang berusaha menyelamatkan diri dengan bergegas ke atap atau ke atas pohon dan menunggu tim penyelamat datang yang membawa mereka dengan  helikopter ke kota-kota terpencil di Pegunungan Apennine.

Situasi begitu buruk. Di salah satu titik, , aliran air yang deras membuat mobil-mobil saling bertumpuk bahkan, ada sebuah mobil yang terhempas hingga ke balkon lantai dua.


Sebanyak 300 petugas pemadam kebakaran telah dikerahkan.  Aparat mengatakan, sekitar 40 orang dirawat di rumah sakit karena luka-luka, dan mungkin jumlahnya akan bertambah.

Ini adalah banjir besar yang disebut oleh ahli iklim Massimiliano Fazzini sebagai peristiwa ekstrem yang luar biasa. Menurutnya,  berdasarkan perhitungannya, jumlah hujan yang turun, terkonsentrasi selama empat jam dan khususnya dalam periode 15 menit, adalah yang terbesar dalam ratusan tahun.

Perdana Menteri Italia Mario Draghi mengunjungi wilayah tersebut setelah bencana dan menyuarakan keprihatinannya bahwa perubahan iklim telah menciptakan 'darurat banjir'.

Ia menegaskan kembali bahwa perlu adanya investasi infrastruktur untuk membantu mencegah banjir di masa depan selain langkah-langkah untuk mengatasi perubahan iklim dan mencegah terjadinya bencana alam.

Banjir mematikan yang terjadi pada Jumat  membentang di wilayah Marche dari perbukitan pedalaman ke pantai Adriatik dan menghancurkan kota Sassoferrato dan Senigallia. Kota-kota kecil lainnya di perbukitan dekat kota wisata Renaisans Urbino juga terkena banjir yang membawa lumpur dan puing-puing.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya