Berita

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky/Net

Dunia

Zelensky Menantang Rusia: Tanpa Gas atau Tanpamu? Tentu Saja Kami Memilih Tanpamu!

SELASA, 13 SEPTEMBER 2022 | 06:11 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Ukraina tidak bersedia disebut satu bangsa dengan Rusia setelah apa yang dilakukan pemerintahan Vladimir Putin selama ini.

Dalam postingan di Telegram, menurut laporan CNN, Senin (12/9) Presiden Volodymyr Zelensky menulis kalimat menohok yang ditujukam untuk Rusia.

“Apakah Anda masih berpikir bahwa kita adalah 'satu bangsa? Apakah Anda masih berpikir bahwa Anda dapat menakut-nakuti kami, menghancurkan kami?"


Postingan yang ditulis pada Minggu itu muncul setelah pasukan Ukraina berhasil membuat kemajuan pesat dengan merebut kembali wilayah yang dikuasai Rusia dan membuat tentara Rusia kocar-kacir melarikan diri dari beberapa titik di Kharkiv (orang Rusia menyebutnya Kharkov).

Zelensky juga menohok Rusia dengan mengatakan bahwa Ukraina dan para sekutunya tidak akan gentar dengan ancaman Rusia yang akan menahan gasnya dan menciptakan krisis energi di seluruh Eropa.

“Baca bibirku: Tanpa gas atau tanpamu? Tanpamu. Tanpa cahaya atau tanpamu? Tanpamu. Tanpa air atau tanpamu? Tanpamu! Tanpa makanan atau tanpamu? Tanpamu,” tulis Zelensky berapi-api.

“Dingin, kelaparan, kegelapan, dan kehausan tidak menakutkan dan mematikan bagi kami seperti 'persahabatan dan persaudaraan Anda,'” tambahnya. “Tetapi sejarah akan menempatkan segalanya pada tempatnya. Dan kami tetap memiliki gas, cahaya, air, dan makanan … dan TANPA Anda!”

Runtuhnya pertahanan Rusia sepanjang akhir pekan kemarin, bukan saja disambut gempita oleh Ukraina dan Uni Eropa, tetapi juga disambut dengan kritikan pedas oleh para pejabat Kremlin sendiri. Bagaimana bisa Rusia meletakkan wajahnya setelah berbagai ancaman dan sekarang malah menarik mundur pasukan?

Meskipun telah kalah telak, pasukan Rusia tetap nekad melakukan serangan balik dengan meluncurkan rudal ke  infrastruktur penting yang akhirnya membuat listrik padam di Kharkiv dan Donetsk dan membuat rakyat sipil menderita.

“Bahkan melalui kegelapan yang tak tertembus, Ukraina dan dunia beradab dengan jelas melihat aksi teroris ini. Serangan rudal yang disengaja dan sinis terhadap infrastruktur sipil yang kritis. Tidak ada fasilitas militer,” kata Zelensky.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya