Berita

Rombongan mahasiswa Indonesia kembali ke China/Ist

Dunia

Setelah Pandemi, Indonesia Kembali Kirim Mahasiswa ke China

KAMIS, 08 SEPTEMBER 2022 | 17:24 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Pengiriman mahasiswa Indonesia ke China dalam dua tahun terakhir telah terhambat oleh pandemi Covid-19. Namun dengan semakin kondusifnya keadaan, pengiriman mahasiswa kembali dilakukan.

Pada Rabu (7/9) pukul 22.27 waktu Guangzhou, rombongan 124 pelajar Indonesia telah tiba di China dengan selamat. Ini adalah rombongan pertama sejak pandemi Covid-19.

Meski begitu, sudah lebih dari 30 mahasiswa Indonesia yang kembali secara mandiri dengan menggunakan penerbangan komersial yang memang masih sangat terbatas.

Para pelajar Indonesia dibawa ke China menggunakan penerbangan charter Citilink, Airbus A320.

Setelah melalui proses administrasi dan tes PCR, mereka langsung dibawa menuju hotel karantina selama 10 hari. Setelah menjalani proses tersebut, mereka akan kembali ke kota dan kampusnya masing-masing.

Berdasarkan pengaturan Tim Satgas Guangzhou, rombongan akan diinapkan di dua hotel di Distrik Baiyun, Kota Guangzhou, yaitu Hotel Jingxi Lidun untuk 79 orang dan Hotel Renhe Weilai untuk 46 orang.

KBRI Beijing dan KJRI Guangzhou juga telah menyiapkan bantuan logistik untuk rombongan saat ketibaan berupa makanan instan, makanan ringan, masker, hand sanitizer, dan tisu alkohol.

Sehari sebelum keberangkatan, Selasa (6/9), Duta Besar RI Djauhari Oratmangun bersama jajaran KBRI Beijing, KJRI Guangzhou, KJRI Shanghai, dan CEO Citilink memberikan pembekalan sekaligus pelepasan secara virtual rombongan Indonesia.

Dubes Djauhari berpesan kepada mahasiswa untuk menjaga kesehatan, produktif dan tetap berpikiran dan bertindak positif. Ia juga mengingatkan agar mahasiswa tetap beraktivitas selama karantina termasuk menulis jurnal mengenai perjalanan kembali ke China.

Lebih lanjut, ia mengatakan, kedatangan pelajar Indonesia merupakan upaya bersama KBRI, KJRI, kementerian terkait di Indonesia dan Kedubes China di Jakarta.

Untuk itu, ia menyampaikan terima kasih kepada Kemenlu, Kemendikbud, Kemenko Marves, Kemlu China, Kementerian Pendidikan Tiongkok, Kedubes China di Jakarta, Citilink, Travel, dan semua pihak yang telah membantu proses tersebut.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya