Berita

Perdana Menteri Armenia Nikol Pashinyan/Net

Dunia

Pashinyan: Armenia Tidak Takut Kena Sanksi Barat Gara-gara Berhubungan Erat dengan Rusia

KAMIS, 08 SEPTEMBER 2022 | 06:11 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Armenia akan selalu berdiri bersama Rusia dalam situasi apa pun dan tidak perlu takut terhadap ancaman sanksi atas kedekatan itu.

Perdana Menteri Armenia Nikol Pashinyan dalam pidatonya di Forum Ekonomi, Vladivostok, Rusia, Rabu (7/9) mengatakan bahwa  “takut bukanlah posisi yang berguna”.

Semua orang perlu bekerja untuk mengelola ancaman yang muncul dan berusaha untuk tidak hanya mencatat peluang yang terbuka, tetapi juga bekerja untuk menciptakan peluang baru, katanya.


Kerja sama dengan Rusia dalam ketahanan pangan dan energi sangat penting bagi Armenia.

“Kami prihatin dengan masalah ketahanan pangan dan energi. Ada inflasi yang tinggi di negara kami juga, yang mempengaruhi situasi masyarakat. Tetapi situasi secara umum terkendali. Ada masalah, tetapi tidak ada situasi krisis. Namun, saya ingin menekankan bahwa ini berkat bantuan Federasi Rusia," kata Pashinyan.

Berkat keputusan yang diambil oleh pemerintah Rusia, Armenia dapat mengelola ancaman dan sanksi tersebut bersama-sama.

Pashinyan juga menekankan pentingnya menjaga hubungan strategis Armenia dengan Rusia sambil memperingatkan tentang "destabilisasi" lebih lanjut di Kaukasus Selatan.

“Tentu saja, hubungan kami dengan Rusia, tetap, dan harus strategis dan bersekutu, dan kami berharap faktor ini akan menjadi kunci stabilitas dan perdamaian di kawasan kami,” katanya .

Pada saat yang sama, Pashinyan menyatakan keprihatinannya bahwa perhatian internasional pada Ukraina datang dengan mengorbankan Kaukasus Selatan, memperingatkan bahwa “ini dapat menyebabkan destabilisasi situasi di wilayah kami.”

“Ini terkait dengan situasi saat ini, ketika perhatian seluruh komunitas internasional…dan terutama Rusia, mitra strategis Armenia, sangat terfokus pada situasi di sekitar Ukraina dalam bidang keamanan,” tegasnya.

Selama kunjungannya ke Vladivostok, Pashinyan juga mengadakan pertemuan empat mata dengan Putin untuk membahas keadaan hubungan Armenia-Rusia dan konflik Karabakh, menurut pembacaan pembicaraan Kremlin.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya