Berita

Ilustrasi/Net

Politik

Pengalihan Subsidi BBM Bisa jadi Opsi Hindari Pembengkakan Anggaran

MINGGU, 28 AGUSTUS 2022 | 19:21 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Perlu adanya pengalihan alokasi subsidi BBM yang selama ini telah dikucurkan pemerintah.

Pengamat Ekonomi Energi Universitas Gadjah Mada (UGM), Fahmy Radhi mengatakan, saat ini belum ada pembatasan kendaraan penerima subsidi BBM berdasarkan CC kendaraan.

Terkait dengan hal itu, Rahmy menyarankan penggunaan BBM subsidi diatur melalui Perpres terkait kendaraan yang boleh membeli BBM subsidi.


"Misalnya hanya sepeda motor, kendaraan angkutan barang, dan mobil angkutan umum (penerima BBM subsidi)," kata Fahmi dalam keterangan tertulisnya, Minggu (28/8).

Selain pengalihan, perlu juga dilakukan pengendalian distribusi BBM subsidi untuk menghindari pembengkakan anggaran yang selama ini dikeluarkan pemerintah.

"Presiden Jokowi sendiri yang meminta agar pengendalian BBM subsidi ini dilakukan. Tujuannya agar subsidi yang diberikan tepat sasaran karena selama ini belum tepat sasaran," ujar Fahmy.

Berdasarkan data Pertamina, penggunaan BBM subsidi jenis Pertalite diperkirakan mencapai 28 juta kilo liter (KL). Padahal kuota tahun 2022 hanya 23,05 juta KL. Hingga Mei 2022 realisasi Pertalite sudah melebihi kuotanya 23 persen.

Sedangkan untuk Solar subsidi juga diperkirakan over kuota hingga 17,3 juta KL. Padahal kuota subsidi Solar yang diberikan sebesar 14,91 juta KL.

Di sisi lain, Fahmy turut menyinggung keberadaan aplikasi MyPertamina. Aplikasi ini bisa digunakan untuk mengawasi dan membatasi volume BBM subsidi.

"Ini bisa menjadi salah satu tools untuk mengawasi," tandasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya