Berita

Ketua PBNU Bidang Keagamaan, KH Ahmad Fahrur Rozi/Net

Politik

Ketua PBNU Tersinggung Soal "Amplop Kiai"

JUMAT, 26 AGUSTUS 2022 | 17:51 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Ilustrasi amplop kiai sebagai praktik money politic sebagaimana disampaikan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Suharso Monoarfa telah menyinggung beberapa kalangan.

Ketua PBNU Bidang Keagamaan, KH Ahmad Fahrur Rozi menilai, pernyataan tersebut keliru dan menjadi bukti Suharso tidak mengerti tradisi pesantren.

“Ilustrasi tersebut sangat tidak layak untuk seorang ketum parpol, khususnya yang berbasis Islam. Itu berarti dia tidak memahami tradisi yang berkembang di masyarakat," kata KH Ahmad Fahrur dalam keterangan tertulisnya, Jumat (26/8).


Bagi Gus Fahrur, memberi sesuatu kepada kiai dengan politik uang tidak bisa disamakan. Masyarakat Indonesia dan kiai memiliki simbiosis saling menghargai dan saling memuliakan.

Kiai, kata dia, itu melayani dan menjadi rujukan masyarakat. Maka dari itu, masyarakat sangat menghormati para kiai yang telah menghabiskan waktunya untuk melayani dan memberikan sesuatu kepada kiai sebagai penghargaan.

“Itu menjadi tradisi menghormati guru. Seperti kita bertamu bawa oleh-oleh ya, jadi tidak bisa disebut money politic karena mereka (kiai) kan bukan penentu kebijakan," tandasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya