Berita

Penyidik KPK keluar dari Rektorat Unila/RMOLLampung

Hukum

Geledah Rektorat Unila Selama 12 Jam, KPK Bawa 5 Koper, 2 Ransel, dan 1 Dus Air Mineral

SELASA, 23 AGUSTUS 2022 | 05:37 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Butuh waktu hingga 12 jam bagi tim penyidik KPK untuk menyelesaikan upaya penggeledahan dan mewawancarai pimpinan Universitas Lampung di Gedung Rektorat.

Penyidik KPK datang pada Senin pagi (22/8) sekitar pukul 09.07 WIB, baru meninggalkan Gedung Rektorat pada pukul 21.35 WIB.

Pantauan Kantor Berita RMOLLampung, mereka membawa 5 buah koper, 2  di antaranya berukuran besar dan 3 lainnya berukuran sedang. Selain itu, mereka juga membawa 2 tas ransel dan 1 kardus air mineral.


Mereka meninggalkan Unila menggunakan 8 mobil dengan pengawalan ketat kepolisian.

Wakil Rektor 3 Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Prof Yulianto mengatakan, penyidik KPK mengamankan ratusan berkas berupa Surat Keputusan (SK) dan lainnya.

Ia mengaku tidak diperiksa tim KPK, hanya dimintai keterangan sebagai saksi jika diperlukan.

"Kami enggak diperiksa, kami enggak tahu, kami cuma saksi saja kalau mereka (KPK) mau periksa," ujarnya saat keluar dari pintu belakang Rektorat Unila.

Selama sekitar 12 jam, tim penyidik KPK melakukan penggeledahan di ruang rektor dan wakil rektor bidang akademik di lantai dua. Plus ruang penerimaan mahasiswa baru di lantai empat.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Hukum Bisa Direkayasa tapi Alam Tak Pernah Bohong

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:06

Presiden Prabowo Gelar Ratas Percepatan Pemulihan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:04

Pesantren Ekologi Al-Mizan Tanam 1.000 Pohon Lawan Banjir hingga Cuaca Ekstrem

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:58

Taiwan Tuduh China Gelar Operasi Militer di LCS

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:52

ASG-PIK2 Salurkan Permodalan Rp21,4 Miliar untuk 214 Koperasi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:41

Aksi Bersama Bangun Ribuan Meter Jembatan Diganjar Penghargaan Sasaka

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Dua Jembatan Bailey Dipasang, Medan–Banda Aceh akan Terhubung Kembali

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Saling Buka Rahasia, Konflik Elite PBNU Sulit Dipulihkan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:48

Isu 1,6 Juta Hektare Hutan Riau Fitnah Politik terhadap Zulhas

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:29

Kemensos Dirikan Dapur Produksi 164 Ribu Porsi Makanan di Tiga WIlayah Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 19:55

Selengkapnya