Berita

Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPP KNPI) Muhammad Ryano Panjaitan saat membuka dialog Membangun Sinergi Penerapan Manajemen Krisis/Net

Politik

KNPI Dorong Pemerintah Cepat Tanggulangi Wabah PMK yang Menimpa Peternak

SENIN, 22 AGUSTUS 2022 | 18:14 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) tidak hanya peduli dengan politik semata, tapi harus juga peduli dan fokus terhadap wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) hewan atau ternak yang mengancam masyarakat, khususnya para peternak tanah air.

Begitu tegas Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPP KNPI) Muhammad Ryano Panjaitan saat membuka dialog Membangun Sinergi Penerapan Manajemen Krisis untuk Mengatasi Penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku di Pasuruan, Jawa Tengah Senin (22/8).

Acara ini digelar atas kerja sama Kementerian Pertanian RI, Universitas Brawijaya, Koperasi Setia Kawan Nongkojajar Pasuruan, dan U.S Dairy Export Council


Ryano Pandjaitan menilai, perlu ada langkah percepatan dalam penanggulangan penyebaran virus akut yang menimpa hewan ternak. Dengan begitu, dampak krisis yang menimpa para peternak dan masyarakat bisa diminimalisir.

Adapun langkah-langkah yang dilakukan pemerintah melalui satuan tugas di bawah koordinasi Menko Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan sudah berjalan baik. Sebab, pemerintah berhasil untuk mendatangkan dan mendistribusikan vaksin PMK di Indonesia.

“Pemerintah telah mendatangakan tujuh juta dosis vaksin untuk mengatasi persoalan PMK, kami harap kebijakan tersebut dapat membantu meredam laju penularan virus PMK pada hewan ternak,” ujarnya.

Di satu sisi, dia meminta pemerintah melakukan upaya percepatan relaksasi kredit perbankan kepada para peternak yang terdampak PMK. Tujuannya, agar kebijakan tersebut dapat tepat sasaran dan tepat waktu kepada para peternak kita.

“Saya juga meminta kepada Pemerintah melakukan pengawasan secara ketat serta bertindak tegas terhadap pihak-pihak atau opnum yang memanfatkan situasi krisis PMK ini untuk meraup keuntungan pribadi yang merugikan para peternak kita,” tegasnya.

Terlepas dari itu, DPP KNPI turut memberi bantuan secara nyata. Yaitu dengan memberikan disinfektan dan eco enzyme kepada kelompok koperasi perternakan di Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya