Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Partai Hijau Australia Dorong Pemerintah Gratiskan Makan Siang Siswa di Sekolah

RABU, 17 AGUSTUS 2022 | 16:47 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Partai Hijau di Australia mendorong agar siswa-siswa sekolah mendapatkan makan siang gratis, di tengah tekanan biaya hidup keluarga yang semakin tinggi.

Jurubicara bidang pendidikan Partai Hijau, Robert Simms mengatakan pemerintah harus melakukan segala hal untuk membantu ribuan keluarga di Australia yang hidup dalam kemiskinan dan kebutuhan terus yang meningkat.

"Makan siang di sekolah yang disediakan secara cuma-cuma akan mengurangi tekanan pada orang tua, meningkatkan hasil pendidikan dan memastikan bahwa setiap anak Australia Selatan memperoleh makanan sehat dan bergizi,” kata Simms, seperti dimuat dalam The Epoch Times pada Rabu (17/8).

Menurut Simms, program ini akan ikut membantu mengatasi kemiskinan di seluruh negara bagian. Sehingga sangat penting bagi pemerintah untuk mendukung rencangan yang diajukan Partai Hijau.

Kampanye makan siang gratis dilakukan oleh Partai Hijau setelah melihat survei dari Flinders University, yang menunjukkan 86 persen wali murid mendukung wacana tersebut.

Hasil studi Profesor Rebecca Golley mengatakan, model makan siang gratis di sekolah dapat membantu memastikan semua anak memperoleh makanan dan bisa juga mengurangi stigma anak-anak yang tidak mau makan karena minder dengan makanan teman sebayanya.

“Dengan diberikannya makanan sehat kepada anak-anak di sekolah, kami pikir ini akan membantu anak-anak untuk berkonsentrasi di kelas dan mendukung pembelajaran mereka," jelasnya.

Dalam pemilihan negara bagian terakhir, Partai Hijau juga berkampanye untuk sarapan dan makan siang gratis di sekolah, dengan anggaran sebesar 435 juta dolar AS yang harus ditanggung oleh pemerintah.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

SPS Aceh Dinobatkan sebagai SPS Provinsi Terbaik 2024

Rabu, 01 Mei 2024 | 05:53

Hari Ini Nasdem Muara Enim Buka Penjaringan Balon Bupati dan Wabup

Rabu, 01 Mei 2024 | 05:36

Prof Sugianto Janjikan Netralitas ASN pada Pilkada 2024 kalau Ditunjuk jadi Pj Bupati

Rabu, 01 Mei 2024 | 05:14

Teriakan "Ijeck Gubernur" Menggema di Syukuran Kosgoro 1957 Sumut

Rabu, 01 Mei 2024 | 04:58

Dihiasi 2 Penalti, Bayern Vs Madrid Berakhir 2-2

Rabu, 01 Mei 2024 | 04:46

Dai Kondang Ustaz Das'ad Latif Masuk Daftar Kandidat Nasdem untuk Pilwalkot Makassar

Rabu, 01 Mei 2024 | 04:22

Jelang Pilkada, Pj Gubernur Jabar Minta Seluruh ASN Jaga Netralitas

Rabu, 01 Mei 2024 | 03:58

Ekonomi Pakistan Semakin Buruk

Rabu, 01 Mei 2024 | 03:37

Kader PKB Daftar sebagai Bacabup Aceh Besar lewat Demokrat

Rabu, 01 Mei 2024 | 03:29

Ngaku Punya Program Palembang Bebas Banjir, Firmansyah Hadi Daftar di PDIP

Rabu, 01 Mei 2024 | 02:31

Selengkapnya