Berita

Presiden Korea Selatan, Yoon Suk-yeol/Net

Dunia

Korsel Tawar "Beli" Nuklir Korut dengan Investasi Jangka Panjang

RABU, 17 AGUSTUS 2022 | 08:41 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Korea Selatan menawarkan untuk "membeli" nuklir Korea Utara. Jika Pyongyang bersedia melakukan denuklirisasi, maka Seoul siap memberikan imbalan berupa paket bantuan dan investasi jangka panjang.

Tawaran itu diumumkan oleh Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol selama pidato untuk memperingati penyerahan diri Jepang dalam Perang Dunia II pada 15 Agustus.

Selama pidatonya pada Senin (15/8), Yoon menekankan persatuan, menyebut dua Korea telah dipisahkan secara tidak adil. Ia juga berkomitmen untuk membuka jalan reunifikasi.

"Insentif berani yang saya bayangkan akan secara signifikan meningkatkan ekonomi Korea Utara dan mata pencaharian rakyatnya secara bertahap jika Korea Utara menghentikan pengembangan program nuklir dan memulai proses denuklirisasi yang sejati dan substantif," ujar Yoon, seperti dikutip The National Interest.

Meski begitu, para ahli menilai tidak mungkin bagi pemerintahan Korea Utara menerima proposal tersebut, mengingat nilai tinggi yang diberikan Pyongyang pada pengembangan senjata nuklir.

Dalam semua negosiasi sebelumnya, para pemimpin Korea Utara berturut-turut telah menolak untuk menerima tawaran besar demi denuklirisasi yang diajukan oleh Korea Selatan maupun Amerika Serikat.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya