Berita

Ketua Umum DPP PPP, Suharso Monoarfa saat penyampaian visi misi KIB di Surabaya, Minggu (14/8)/Ist

Politik

Tak Mau Durhaka pada Zaman, Suharso Pastikan KIB Dibentuk untuk Menang

MINGGU, 14 AGUSTUS 2022 | 22:30 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dibentuk agar kita tidak durhaka pada zaman. Hal itu disampaikan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suharso Monoarfa  saat penyampaian visi misi KIB di Surabaya Jawa Timur, Minggu (14/8).

Suharso mengungkapkan bahwa Indonesia tengah berada di kondisi menuju masa keemasan. Kata Suharso, bonus demografi yang akan terjadi pada 2025-2037 menjadi momentum yang harus dimanfaatkan agar bisa membawa Indonesia menjadi negara maju.

Ia memastikan bahwa KIB dibentuk untuk menang, termasuk untuk merebut peluang.

"Mengapa? Sebab kita tak mau menjadi generasi yang durhaka pada zamannya. Kita ada di zaman besar dan untuk tak durhaka pada zamannya kita wajib membangun kualitas sendiri sebagai orang-orang besar,” ujar Suharso.

Menteri PPN/Kepala Bappenas ini menjelaskan bahwa pada periode 2025-2037 Indonesia akan memiliki jumlah penduduk usia kerja atau produktif yang mendominasi.

Artinya, dijelaskan Suharso, bonus demografi hari ini benar-benar sebuah peluang dalam satu dekade 2025-2035. Ia mengajak semua pihak agar memanfaatkan tuah bonus demografi sebagai sumber daya efektif bangsa untuk membawa Indonesia menjadi negara maju.

Dalam pandangan Suharso, jika bonus demografi tidak dikelola dengan layak dan bermartabat maka hanya akan lewat begitu saja.

"Hanya menjadi monumen statistik sebuah bangsa, lewat dan kemudian tidak menjadi monumen kesejahteraan rakyatnya dan tidak menjadi monumen kebesaran bangsanya,” jelas Suharso.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya