Berita

Ketum Gerindra, Prabowo Subianto, di acara Rakernas di SICC, Sentul, Bogor, Sabtu (13/8)/RMOL

Politik

Prabowo: Kita Harus Akui Keberhasilan Ibu Megawati, Pak SBY, dan Pak JK

MINGGU, 14 AGUSTUS 2022 | 00:26 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

 Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto meminta semua pihak untuk adil sejak dalam pikiran dan sikap, terhadap keberhasilan para pemimpin bangsa.

Hal itu disampaikan Prabowo dalam pidatonya seusai meneken MoU Gerinda-PKB di SICC, Sentul, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (13/8).

“Gus Dur itu pemimpin yang arif, dulu orang susah mengikuti pemikirannya Gus Dur, tapi diakui di seluruh dunia,” ucap Prabowo.


Menteri Pertahanan RI itu juga berharap semua pihak untuk mengakui keberhasilan Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri, hingga Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Wapresnya Mohammad Jusuf Kalla (JK).

“Kita mengakui keberhasilan Ibu Megawati, kita mengakui keberhasilan Bapak SBY dan Wapres Pak Jusuf Kalla,” kata Prabowo.

Mereka, lanjut mantan Danjen Kopassus itu, ikut serta dan berperan aktif dalam mewujudkan perdamaian di dalam negeri ketika Indonesia di masa lalu bergejolak.

“Kita mengakui bahwa merekalah yang membawa perdamaian ke Aceh, mereka, jangan kita tidak mau mengakui keberhasilan orang,” tuturnya.

Sebab, kata Prabowo, terkadang orang Indonesia enggan mengakui keberhasilan seseorang yang telah berjasa. Padahal dalam hatinya mereka menaruh rasa iri dan ingin seperti tokoh-tokoh yang berjasa itu.

“Orang Indonesia kadang-kadang susah mengakui iya kan? Bener enggak? Kita susah melihat orang lain berbuat yang hebat. Dalam hati kok dia sih, kenapa enggak saya? Iya kan?” demikian Prabowo.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya