Berita

Xavier Becerra/Net

Dunia

Punya Jumlah Kasus Tertinggi di Dunia, AS Nyatakan Cacar Monyet sebagai Darurat Kesehatan Nasional

JUMAT, 05 AGUSTUS 2022 | 07:43 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pemerintah Amerika Serikat akhirnya menyatakan cacar monyet sebagai keadaan darurat kesehatan masyarakat pada Kamis (4/8) waltu setempat, merujuk pada peningkatan signifikan wabah tersebut.

Sekretaris Layanan Kesehatan dan Kemanusiaan Xavier Becerra dalam pengarahannya berharap langkah pemerintah diharapkan dapat membebaskan dana dan alat tambahan untuk memerangi penyakit itu.

Penetapan keadaan darurat diambil setelah AS mengeluarkan laporan pada Rabu (3/8) bahwa sudah ada 6.600 kasus cacar monyet, di mana hampir semua kasus terjadi di antara pria penyuka sesama jenis.


“Kami siap untuk mengambil tanggapan kami ke tingkat berikutnya dalam mengatasi virus ini, dan kami mendesak setiap orang Amerika untuk menganggap cacar monyet dengan serius,” kata Becerra pada sebuah pengarahan, seperti dikutip dari AFP, Jumat (5/8).

Di saat yang sama Direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS Rochelle Walensky,mengatakan bahwa deklarasi tersebut akan meningkatkan ketersediaan data tentang infeksi cacar monyet yang diperlukan untuk respons.

Pemerintah AS telah mendapat tekanan untuk penanganan wabah penyakit yang mulai menyebar di Eropa sebelum pindah ke Amerika Serikat, yang kini memiliki kasus terbanyak di dunia.

Vaksin dan perawatannya terbatas dan penyakit ini sering kali diserahkan kepada klinik kesehatan seksual yang secara historis kekurangan dana untuk dikelola.

Organisasi Kesehatan Dunia menyatakan cacar monyet sebagai "darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional," tingkat kewaspadaan tertinggi.

Deklarasi WHO bulan lalu berusaha untuk memicu respons internasional yang terkoordinasi dan membuka pendanaan untuk berkolaborasi dalam vaksin dan perawatan.

Pemerintah AS hingga saat ini telah mendistribusikan 600.000 dosis vaksin Jynneos Bavarian Nordic dan menggunakan 14.000 pengobatan TPOXX Siga Technologies, meskipun para pejabat tidak mengungkapkan berapa banyak yang telah diberikan.

Pertama kali diidentifikasi pada monyet pada tahun 1958, penyakit ini memiliki gejala ringan termasuk demam, nyeri, dan lesi kulit berisi nanah, dan orang cenderung sembuh dalam waktu dua hingga empat minggu, kata WHO. Ini menyebar melalui kontak fisik yang dekat dan jarang berakibat fatal.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya