Berita

Presiden Joko Widodo/Repro

Politik

Temuan LSI, Publik Nilai Kinerja Presiden Jokowi Menurun

MINGGU, 24 JULI 2022 | 16:31 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Kinerja Presiden Joko Widodo dinilai publik menurun atau cenderung stagnan dalam kurun waktu setahun terakhir ini. Hal itu merupakan temuan dari hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) terkait kinerja presiden.

Direktur eksekutif Lembaga Survei Indonesia (LSI) Djayadi Hanan mengurai kinerja presiden menurut publik pada Juni hingga awal Juli 2022 silam cenderung puas dan menyatakan puas atau sangat puas berada di angka 64 persen, yang menyatakan kurang puas hanya 33 persen.

“Secara mayoritas berada di hampir semua kelompok pemilih kecuali di kelompok etnis Melayu. Di kelompok etnis Melayu itu persepsi puas dan tidak puasnya itu cenderung berimbang tapi yang lain mayoritas cenderung menyatakan puas dengan kinerja presiden,” kata Djayadi dalam hasil surveinya yang disampaikan secara virtual, Minggu (24/7).

Meskipun mayoritas masyarakat menyatakan puas pada periode Juni dan Juli, namun hasil survei ini dianggap LSI cenderung stagnan atau menurun.

Djayadi Hanan menjelaskan bahwa pada bulan Mei 2022 silam LSI sempat melakukan survei dengan pertanyaan yang sama kepada responden, hasilnya justru di angka 67 persen lebih tinggi dibandingkan survei periode Juni-Juli ini.

“Meskipun kalau misalnya kita bandingkan dengan survei nasional sebelumnya pada Mei 2022 itu penilaian ini cenderung stagnan atau sedikit menurun dari 67 persen ke 64 persen,” tutupnya.

Survei LSI ini dilakukan pada periode Juni hingga awal Juli 2022, dengan metodologi random digit dialing melalui sambungan telepon sebanyak 1.206 responden, dengan memilih sampel secara acak.

 Margin of error survei ini kurang lebih 2,9 persen, pada tingkat kepercayaan 29 persen, asumsi sample random sampling.

Populer

Gempa Megathrust Bisa Bikin Jakarta Lumpuh, Begini Penjelasan BMKG

Jumat, 22 Maret 2024 | 06:27

Pj Gubernur Jawa Barat Dukung KKL II Pemuda Katolik

Kamis, 21 Maret 2024 | 08:22

KPK Diminta Segera Tangkap Direktur Eksekutif LPEI

Jumat, 22 Maret 2024 | 15:59

KPK Lelang 22 iPhone dan Samsung, Harga Mulai Rp575 Ribu

Senin, 25 Maret 2024 | 16:46

Connie Bakrie Resmi Dipolisikan

Sabtu, 23 Maret 2024 | 03:11

Bawaslu Bakal Ungkap Dugaan Pengerahan Bansos Jokowi untuk Menangkan Prabowo-Gibran

Rabu, 27 Maret 2024 | 18:34

Paspampres Buka Suara soal Marhan Harahap Meninggal saat akan Salat Jumat

Rabu, 20 Maret 2024 | 10:50

UPDATE

Penjualan Melorot, Laba Bersih AMMN Nyungsep 79,9 Persen

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:55

Korban Tewas Akibat Serangan Moskow Meningkat Hingga 143 Orang

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:39

Genjot Jumlah Wisman, Kemenparekraf Dorong Pengembangan Desa-desa Wisata

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:19

Pengamat: Prabowo Tidak Perlu Didesak Mundur

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:11

Rusia Ragu ISIS Pelaku Serangan Moskow, Kembali Sudutkan Ukraina

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:05

Golkar Terancam Jadi Partai Keluarga Bila Dipimpin Jokowi

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:00

Astronom Kerajaan Inggris Sarankan Pengiriman Robot ke Ruang Angkasa

Kamis, 28 Maret 2024 | 10:57

Rapat Paripurna ke-14, 272 Anggota DPR Bolos

Kamis, 28 Maret 2024 | 10:38

Genjot Wisman Jepang, Kemenparekraf Gandeng Garuda Indonesia

Kamis, 28 Maret 2024 | 10:35

Kepala Intelijen Rusia Lakukan Kunjungan ke Korea Utara

Kamis, 28 Maret 2024 | 10:29

Selengkapnya