Berita

Kepala Kebijakan Luar Negeri dan Keamanan Uni Eropa, Josep Borrell/Net

Dunia

Uni Eropa Kenalkan Sanksi Baru, Embargo Emas Rusia

JUMAT, 22 JULI 2022 | 15:23 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Sejak meletusnya perang Rusia-Ukraina pada 24 Februari lalu, Dewan Uni Eropa (UE) telah mengadopsi berbagai kebijakan untuk memperketat sanksi ekonomi terhadap Moskow demi mengakhiri perang.

Kepala Kebijakan Luar Negeri dan Keamanan UE, Josep Borrell mengatakan pihaknya pada telah mengambil langkah penting dengan memperluas cakupan sanksi ekonomi, khususnya pada produk pangan dan energi.

"Kami secara efektif melarang ekspor emas Rusia yang paling signifikan. Kami juga memperluasnya ke produk pertanian dan transfer minyak ke negara ketiga,” jelas Borrell, seperti dikutip ANI News.


Borrell menjelaskan, UE telah melakukan bagiannya untuk memastikan negara-negara dapat mengatasi krisis pangan global di tengah perang yang berlangsung.

“UE berkomitmen menghindari semua tindakan yang dapat menyebabkan kerawanan pangan di seluruh dunia. Termasuk tindakan Rusia yang telah mengacaukan suplai pasokan pangan dan energi global," tambahnya.

Menurut dewan UE, kumpulan sanksi ini memperkenalkan larangan baru untuk membeli, mengimpor, atau mentransfer, secara langsung atau tidak langsung, emas yang berasal dari Rusia.

Kemudian kebijakan itu diperluas ke daftar komoditi yang berpotensi memperkuat sektor pertahanan dan keamanan Rusia. Sehingga EU memperketat ekspor persenjatan dan teknologi canggih.

UE juga memperkenalkan sejumlah klarifikasi terhadap langkah-langkah yang ada, misalnya di bidang pengadaan publik, penerbangan, dan peradilan.

UE tidak mencegah negara ketiga dan warga negaranya yang beroperasi di luar UE untuk membeli produk farmasi atau medis dari Rusia.

Selain sanksi ekonomi, Dewan memutuskan untuk membuat daftar individu dan entitas tambahan kemudian memperkuat persyaratan pelaporan serta menempatkan beban aset kepada orang yang terkena sanksi untuk memfasilitasi pembekuan aset mereka di UE.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya