Berita

Anggota Komisi XI DPR RI Anis Byarwati/Net

Politik

Ungkit Pengakuan Chairul Tanjung, Anis Byarwati: Jika Orang Kaya Tidak Tersentuh Pajak, Di Mana Prinsip Keadilan?

JUMAT, 22 JULI 2022 | 14:40 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Pengakuan Chairman CT Corp Chairul Tanjung tentang pengusaha kelas kakap dengan harta triliunan rupiah tidak tersentuh pajak harus diungkap ke publik.

Sebab, pajak merupakan pungutan wajib yang harus dipenuhi oleh semua kalangan tanpa terkecuali. Terlebih, aset pengusaha itu triliunan rupiah.

“Jika orang kaya tidak tersentuh pajak, di mana prinsip keadilan (equity)? Keadilan vertikal maupun keadilan horizontal dalam pemungutan pajak harus dipenuhi,” tegas anggota Komisi XI DPR RI Anis Byarwati kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (22/7).


Politikus PKS ini mengurai, prinsip keadilan yang dimaksud itu adalah memperhatikan pengenaan pajak secara umum serta sesuai dengan kemampuan wajib pajak atau sebanding dengan tingkat penghasilannya.

Keadilan horizontal berarti pembayar pajak dengan kondisi sama atau sejajar akan dikenai beban pajak yang sama.

“Sementara keadilan vertikal, yaitu ketika pembayar pajak dengan jumlah penghasilan lebih besar akan menanggung beban pajak lebih besar dibanding pembayar pajak dengan penghasilan kecil,” demikian Anis Byarwati.

Chairman CT Corp Chairul Tanjung mengungkap ada pengusaha kelas kakap dengan harta triliunan rupiah yang belum tersentuh pajak.

Hal itu disampaikan langsung kepada Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Direktur Jenderal Pajak Kementerian Keuangan Suryo Utomo.

Menurut CT, para pengusaha itu memiliki harta miliaran hingga triliunan rupiah yang berasal dari usahanya. Namun, hingga saat ini tidak pernah membayar wajib pajak.

“Kita tahu ada pengusaha-pengusaha yang nggak dikenal orang, usahanya juga nggak pernah diketahui. Tapi saya tahu persis karena saya perbankan. Uangnya ratusan miliar dan triliunan. Uang saya dan uang dia, banyakan uang dia. Tapi mereka ini belum tersentuh (pajak)," katanya, Selasa (19/7).

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Hukum Bisa Direkayasa tapi Alam Tak Pernah Bohong

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:06

Presiden Prabowo Gelar Ratas Percepatan Pemulihan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:04

Pesantren Ekologi Al-Mizan Tanam 1.000 Pohon Lawan Banjir hingga Cuaca Ekstrem

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:58

Taiwan Tuduh China Gelar Operasi Militer di LCS

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:52

ASG-PIK2 Salurkan Permodalan Rp21,4 Miliar untuk 214 Koperasi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:41

Aksi Bersama Bangun Ribuan Meter Jembatan Diganjar Penghargaan Sasaka

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Dua Jembatan Bailey Dipasang, Medan–Banda Aceh akan Terhubung Kembali

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Saling Buka Rahasia, Konflik Elite PBNU Sulit Dipulihkan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:48

Isu 1,6 Juta Hektare Hutan Riau Fitnah Politik terhadap Zulhas

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:29

Kemensos Dirikan Dapur Produksi 164 Ribu Porsi Makanan di Tiga WIlayah Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 19:55

Selengkapnya