Berita

Habib Rizieq Shihab telah bebas bersyarat pada Rabu kemarin (20/7)/Net

Nusantara

Kiai NU Cirebon Ingatkan Habib Rizieq Shihab untuk Lebih Bijak dalam Membimbing Umat

KAMIS, 21 JULI 2022 | 09:50 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Pembebasan bersyarat yang diterima bekas Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab (HRS) disambut gembira berbagai pihak. Salah satunya kiai Muhammad Abbas Billy Yachsi Fuad Hasyim dari pondok pesantren Buntet Cirebon.

Kendati demikian, Abas mengingatkan Rizieq Shihab agar lebih bijak ketika membimbing umat dalam menegakkan amar ma’ruf nahi munkar. Sebab, menurutnya, harus tetap disesuaikan dengan situasi dan kondisi di Indonesia.

“Kita semua sangat mencintai agama kita Islam dan juga Indonesia, maka dakwah Islam dilaksanakan dalam konteks Islamisasi secara rahmatan lil alamin dan bijak dalam mengapresiasi seluruh adat budaya yang ada di Indonesia baik yang sesuai dengan ajaran Islam ataupun yang belum diislamisasikan,” kata Kiai Abas, dikutip Kantor Berita RMOLJabar, Rabu (20/7).


Ia mengatakan, Islamisasi budaya yang tidak sesuai dengan Islam dan dakwah agama Islam harus dijalankan tanpa menyinggung perasaan dan hati masyarakat apalagi yang sama bergama Islam.

“Jadi kita sebagai muslim harus bijaksana, kreatif, inovatif dan cerdas dalam menghadapi seluruh persoalan yang ada di Indonesia, baik persoalan sosial, politik, apalagi yang berkaitan dengan nilai-nikai agama,” paparnya.

Abas berharap, semuanya dapat berjalan baik dan selaras dengan nilai-nilai kehidupan serta karakteristik masyarakat Indonesia yang sudah melekat semenjak zaman dahulu.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Hukum Bisa Direkayasa tapi Alam Tak Pernah Bohong

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:06

Presiden Prabowo Gelar Ratas Percepatan Pemulihan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:04

Pesantren Ekologi Al-Mizan Tanam 1.000 Pohon Lawan Banjir hingga Cuaca Ekstrem

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:58

Taiwan Tuduh China Gelar Operasi Militer di LCS

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:52

ASG-PIK2 Salurkan Permodalan Rp21,4 Miliar untuk 214 Koperasi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:41

Aksi Bersama Bangun Ribuan Meter Jembatan Diganjar Penghargaan Sasaka

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Dua Jembatan Bailey Dipasang, Medan–Banda Aceh akan Terhubung Kembali

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Saling Buka Rahasia, Konflik Elite PBNU Sulit Dipulihkan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:48

Isu 1,6 Juta Hektare Hutan Riau Fitnah Politik terhadap Zulhas

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:29

Kemensos Dirikan Dapur Produksi 164 Ribu Porsi Makanan di Tiga WIlayah Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 19:55

Selengkapnya