Berita

Plang nama ACT di Lampung ditutup/Ist

Nusantara

Kantor ACT di Lampung Tutup, Baliho Dicopot

JUMAT, 08 JULI 2022 | 03:24 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Sejumlah Kantor Yayasan Aksi Cepat Tanggap (ACT) di Lampung tutup dan lepas baliho di depan gedung. Hal ini, menyusul izin Penyelenggaraan Pengumpulan Uang dan Barang (PUB) ACT dicabut Kementerian Sosial.

"Berdasarkan keputusan dan arahan dari Kemensos bahwa tidak boleh ada kegiatan ACT dan entitas yang terkait sehingga mulai sore ini kantor ACT Bandar Lampung ditutup," kata Head of Marketing ACT Lampung Hermawan Wahyu Saputra dikutip Kantor Berita RMOLLampung, Kamis (7/7).

Dia mengatakan penutupan kantor ini dilakukan hingga waktu yang belum bisa ditentukan.


"Kantor ACT Bandar Lampung ditutup dan tidak ada aktivitas apapun hingga waktu yang belum bisa ditentukan. Baliho depan kantor sudah kami copot, untuk plang kami tutup karena sulit menurunkan rangkanya," terangnya.

Senada, Regina Locita Pratiwi Kepala Cabang ACT Metro-Lampung Tengah juga mengatakan bahwa Kantor ACT yang ada di bawah kepengurusannya juga ditutup

Dia menyampaikan terima kasih yang tak terhingga untuk masyarakat yang tiada henti mendukung ACT dalam bagian dari kecintaan terhadap kegiatan kemanusiaan.

"Sejatinya kalianlah sahabat sejati kami. Semoga teman teman tetap menjadi sahabat. Dalam balutan kasih kemanusiaan untuk Ummat dengan niat Lillah," pungkasnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Berjuang Bawa Bantuan Bencana

Kamis, 04 Desember 2025 | 05:04

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

UPDATE

12 Orang Tewas dalam Serangan Teroris di Pantai Bondi Australia

Minggu, 14 Desember 2025 | 19:39

Gereja Terdampak Bencana Harus Segera Diperbaiki Jelang Natal

Minggu, 14 Desember 2025 | 19:16

Ida Fauziyah Ajak Relawan Bangkit Berdaya Amalkan Empat Pilar Kebangsaan

Minggu, 14 Desember 2025 | 19:07

Menkop Ferry: Koperasi Membuat Potensi Ekonomi Kalteng Lebih Adil dan Inklusif

Minggu, 14 Desember 2025 | 18:24

Salurkan 5 Ribu Sembako, Ketua MPR: Intinya Fokus Membantu Masyarakat

Minggu, 14 Desember 2025 | 18:07

Uang Rp5,25 Miliar Dipakai Bupati Lamteng Ardito untuk Lunasi Utang Kampanye Baru Temuan Awal

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:34

Thailand Berlakukan Jam Malam Imbas Konflik Perbatasan Kamboja

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:10

Teknokrat dalam Jerat Patronase

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:09

BNI Dukung Sean Gelael Awali Musim Balap 2026 di Asian Le Mans Series

Minggu, 14 Desember 2025 | 16:12

Prabowo Berharap Listrik di Lokasi Bencana Sumatera Pulih dalam Seminggu

Minggu, 14 Desember 2025 | 16:10

Selengkapnya