Berita

Walikota Bandung, Yana Mulyana/RMOLJabar

Nusantara

Waspadai Peningkatan Kasus Covid-19, Pemkot Bandung Kebut Vaksinasi Booster

RABU, 06 JULI 2022 | 16:51 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Pemerintah Kota Bandung menyatakan ada tren kenaikan kasus Covid-19 di Kota Kembang. Per Selasa (5/7), kasus aktif Covid-19 terkonfirmasi di angka 380  atau naik lebih dari 100 persen jika dibandingkan dua minggu sebelumnya.

Untuk menekan peningkatan kasus ini, Pemerintah Kota Bandung akan mendorong vaksinasi, khususnya vaksinasi booster, hingga mencapai target.

Walikota Bandung, Yana Mulyana menilai, vaksinasi sejauh ini menjadi upaya paling ampuh menekan penyebaran Covid-19. Sehingga, selain vaksinasi dosis satu dan dua, pihaknya juga memasang target vaksinasi booster.


"Intinya kami sepakat bahwa proses vaksinasi adalah salah satu ikhtiar kita dalam mencegah penyebaran Covid-19, jadi kami akan mempercepat vaksinasi dosis tiga," kata Yana di Balai Kota Bandung, Rabu (6/7).

Yana mengungkapkan, pihaknya menargetkan 976.179 warga Kota Bandung mendapatkan suntikan vaksin booster di pengujung Agustus 2022.

"Target vaksinasi kita kan 1.952.358, dosis satu sudah 113 persen, dosis dua 104 persen, nah kita targetkan dosis tiga atau booster di angka 50 persen di akhir Agustus," bebernya, dikutip Kantor Berita RMOLJabar.

Yana membenarkan adanya perlambatan laju vaksinasi booster di Kota Bandung. Sejauh ini, vaksinasi booster masih di angka 35 persen.

"Jadi kurang lebih membutuhkan 228.000 sasaran lagi untuk 50 persen. Memang lambat ya, mungkin karena masyarakat sudah merasa aman," ucapnya.

Yana menambahkan, pihaknya telah memasang skema untuk mencapai target 50 persen vaksinasi. Yana memastikan, ketersediaan stok vaksinasi masih mencukupi untuk mengejar target vaksinasi di Kota Bandung.

"Kalau kita bagi 150 kelurahan itu targetnya per hari satu kelurahan itu 44 sasaran, InsyaAllah mudah mudahan ini target tercapai. Minimal Kota Bandung bisa lebih ketat," tandasnya.

Pemkot Bandung telah melakukan pengetatan sejumlah aturan terkait aktivitas masyarakat. Melalui peraturan Walikota Bandung, warga yang mau mengakses sejumlah tempat harus telah disuntik vaksin dosis tiga atau booster.

"Kita mengantisipasi peningkatan penyebaran Covid-19 khususnya dengan adanya varian BA.4 BA.5, kami sepakat untuk mengubah regulasi melalui Perwal," kata Yana, di Balai Kota Bandung, Rabu (6/7).

Yana menambahkan, aturan secara teknis akan dituangkan dalam Perwal terbaru yang direncanakan terbit Rabu sore ini (6/7). Menurutnya, dalam Perwal tersebut wajib booster akan berlaku bagi setiap orang yang akan menginap di hotel, menggunakan transportasi umum, hingga masuk mal.

Yana juga telah menginstruksikan kepada organisasi perangkat daerah (OPD) terkait untuk lebih ketat dalam pengawasan di tempat-tempat wajib booster. Petugas diminta untuk lebih jeli melihat masyarakat yang melakukan pemindaian di aplikasi PeduliLindungi.

"Pengawasannya adalah melalui penerapan kembali PeduliLindungi, TNI Polri dan seluruh dinas terkait sudah kita siapkan. Pengawasan sudah biasa kita lakukan, baik aparat kewilayahan, Satpol PP jadi dinas terkait leading sektornya," tandasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya