Berita

Menparkeraf Sandiaga Uno/Net

Nusantara

Target Sandi di 2023, Ekonomi Kreatif Tumbuh Rp 1 Triliun dan 7,4 Juta Wisman

SENIN, 04 JULI 2022 | 13:10 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparkeraf) Sandiaga Sholahuddin Uno menyampaikan target pertumbuhan ekonomi kreatif dan kedatangan wisatawan mancanegara yang masuk ke Indonesia untuk tahun 2022 hingga 2023 mendatang.

Hal itu disampaikan Sandiaga dalam rapat kerja bersama Komisi X DPR RI, tentang Perkembangan Pemulihan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta Tindak Lanjut Rekomendasi, Panja Desa Wisata dan Kampung Tematik, Senin (4/7).

“Meningkatnya nilai tambah ekonomi kreatif ini juga secara bertahap namun signifikan, tahun 2021 Rp 1.191 triliun, 2022  Rp 1.236 triliun rupiah dan 2023, Rp. 1.279 triliun,” beber Sandiaga dalam rapat bersama Komisi X itu.

Untuk kunjungan wisatawan mancanegara, Sandiaga menargetkan 7 juta lebih dengan tingkat perjalanan 621 juta perjalanan wisatawan nusantara di tahun 2022 ini.

"Adapun realisasi kunjungan wisman 2021 1,56 juta, di 2022  targetnya rentan 1,8 sampai 3,6 juta, tahun 2023 7,4 juta. Realisasi kunjungan wisnus (wisatawan nusantara)  2021, 251 juta perjalanan, 2022 antara 544 sampai 621 juta perjalanan, sedangkan di 2023 rentang atasnya targetkan mencapai 642 juta perjalanan,” katanya.

Sandi berharap ada perkembangan positif dari pariwisata Indonesia di tahun 2022 ini, lantaran masifnya para turis dari luar negeri yang masuk ke Indonesia.

"Hasil positif yang membangkitkan optimisme dan menaruh harapan ini per 2022 kunjungan untuk wisatawan mancanegara naik signifikan 63.3058. Ini data terkahir dengan top originasi Australia, Singapuran,  Malaysia, India, dan Amerika Serikat,” ujarnya.

Adapun destinasi yang sering dikunjungi para wisatawan mancanegara, paling banyak di Pulau Bali, DKI Jakarta dan Batam.

"Top 3 destinasi adalah Bali hampir 90 persen, Jakarta, dan Batam yang baru mulai berkembang karena regulasinya sudah disesuaikan. Ketiga, mayoritas wisatawan mancanegara berkunjung dengan visa kunjungan saat kunjungan, dan bebas visa kunjungan serta visa kunjungan,” tutupnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya