Berita

Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad/RMOL

Politik

Menyangkut Martabat Negara, DPR Dorong Pembentukan Satgas Khusus Telusuri WNI Meninggal di Malaysia

RABU, 29 JUNI 2022 | 14:26 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Temuan Koalisi Buruh Migran Berdaulat (KBMB) yang mengungkap sekitar 149 Warga Negara Indonesia (WNI) meninggal dunia di 5 pusat tahanan imigrasi, di Sabah, Malaysia harus ditindaklanjuti.

Dikatakan Wakil Ketua DPR RI Fraksi Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, pembentukan Satgas Khusus penting untuk menindaklanjuti temuan tersebut karena menyangkut WNI dan harkat derajat kemanusiaan.

“Saya pikir perlu dibentuk satu Satgas yang berkordinasi terpadu untuk memantau pekerja-pekerja Indonesia di luar negeri,” tegas Sufmi Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (29/6).

Namun begitu, Ketua Harian DPP Partai Gerindra ini menyebut pihaknya tidak bisa menyalahkan satu lembaga. Dibutuhkan koordinasi supaya masalah pekerja-pekerja yang ditahan di negeri jiran bisa terbuka dengan jelas.

“Ini bukan masalah mudah, untuk melakukan deteksi, monitoring dan lain-lain, perlu kerja sama semua pihak dan kami apresiasi kepada Kementerian Luar Negeri yang segera menindaklanjuti masalah ini,” tuturnya.

Lebih lanjut, Sufmi Dasco berharap pembentukan Satgas segera dilakukan sesegera mungkin. Sebab, persoalan ini sudah berjalan sekitar 1,5 tahun terakhir.

“Mengenai masalah TKI, yang katakanlah bekerja ilegal di luar negeri itu juga harus ada kerja sama antara beberapa pihak supaya bisa termonitor,” pungkasnya.

Di sisi lain, Kedubes Malaysia mengklarifikasi jumlah 149 tahanan yang meninggal bukan semuanya WNI, melainkan termasuk warga negara lain. Untuk WNI, ada 18 orang yang meninggal dunia tahun 2021. Kemudian ada 7 WNI meninggal dari Januari 2022 hingga Juni 2022.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

UPDATE

Kini Jokowi Sapa Prabowo dengan Sebutan Mas Bowo

Minggu, 28 April 2024 | 18:03

Lagi, Prabowo Blak-blakan Didukung Jokowi

Minggu, 28 April 2024 | 17:34

Prabowo: Kami Butuh NU

Minggu, 28 April 2024 | 17:15

Yahya Staquf: Prabowo dan Gibran Keluarga NU

Minggu, 28 April 2024 | 17:01

Houthi Tembak Jatuh Drone Reaper Milik AS

Minggu, 28 April 2024 | 16:35

Besok, MK Mulai Gelar Sidang Sengketa Pileg

Minggu, 28 April 2024 | 16:30

Netanyahu: Keputusan ICC Tak Membuat Israel Berhenti Perang

Minggu, 28 April 2024 | 16:26

5.000 Peserta MTQ Jabar Meriahkan Pawai Taaruf

Minggu, 28 April 2024 | 16:20

Kepala Staf Angkatan Darat Israel Diperkirakan Mundur dalam Waktu Dekat

Minggu, 28 April 2024 | 16:12

Istri Rafael Alun Trisambodo Berpeluang Ditersangkakan

Minggu, 28 April 2024 | 16:05

Selengkapnya