Berita

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan/Net

Politik

Ali Rif'an: Anies Antitesis Kepemimpinan Jokowi, Bisa Berikan Narasi Baru untuk Indonesia

RABU, 29 JUNI 2022 | 12:44 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Kemunculannya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam radar pencapresan 2024 memperoleh dukungan yang luas dari publik. Salah satu faktornya adalah karena karakteristik kepemimpinannya berbeda dari Presiden Joko Widodo.

Begitu pendapat Direktur Arus Survei Indonesia Ali Rif'an, menanggapi hasil polling RMOL Vote yang digelar sejak Senin (13/6) hingga ditutup pada Senin (27/6) per pukul 00.00 WIB.

Dalam polling itu, Anies menempati urutan tiga besar dengan perolehan 13.708 dukungan atau 16,7 persen. Ia mengungguli tokoh lain seperti Ketum Golkar, Airlangga Hartarto dengan perolehan 9.466 dukungan atau 11,53 persen, Puan Maharani 8.939 dukungan atau 10,89 persen, hingga Ganjar Pranowo yang mendapat 5.946 dukungan atau 7,24 persen.

"Anies juga masuk dalam top three di berbagai lembaga survei, memang sangat potensi (menjadi capres 2024)," ujar Ali kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (29/6).

Ali memandang, dukungan terhadap Anies yang semakin menguat jelang penyelenggaraan Pilpres 2024 tercermin dalam kerjanya di Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Di mana punya platform yang berbeda dibanding Jokowi.

"Anies figur yang bisa menjadi antitesis kepemimpinan Jokowi. Dan kalau kita perhatikan perilaku pemilih kita selalu tesis-antitesis," tutur mahasiswa doktoral ilmu politik Universitas Indonesia (UI) ini.

"Kalau misalkan hari ini setuju pemimpin yang model seperti Jokowi, periode berikutnya akan dicari yang antitesis dari Jokowi. Nah antitesis dari Jokowi adalah Anies. Dan dulu Jokowi adalah antitesis dari SBY," sambungnya.

Oleh karena itu, Ali meyakini Anies bisa menjadi figur capres yang bisa memberikan hal baru bagi bangsa Indonesia.

"Jadi kalau bicara itu, artinya Anies bisa memberikan hal baru dalam konteks narasi dan figuritas capres di Indonesia," demikian Ali.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Ini Kronologi Perkelahian Anggota Brimob Vs TNI AL di Sorong

Minggu, 14 April 2024 | 21:59

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Mau Perang Tapi Kere, Bagaimana?

Senin, 15 April 2024 | 12:34

UPDATE

Zita Anjani Masuk Pertimbangan PAN Maju Pilkada Jakarta

Selasa, 23 April 2024 | 18:04

Muhidin dan Hasnur Mantap Maju Pilkada Kalsel dengan Restu Haji Isam

Selasa, 23 April 2024 | 18:04

Selain Hapus Bayang-bayang Jokowi, Prabowo Lebih Untung Jika Bertemu Megawati

Selasa, 23 April 2024 | 17:51

283 Mayat Ditemukan Membusuk di RS Nasser Gaza

Selasa, 23 April 2024 | 17:38

Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran, Kosgoro 1957: Tuduhan Politisasi Bansos Tidak Berdasar

Selasa, 23 April 2024 | 17:36

Hari Nelayan, MIND ID Dukung Masyarakat Pesisir Tingkatkan Perekonomian

Selasa, 23 April 2024 | 17:20

3 Faktor yang Bikin Golkar Kota Bogor Dilirik Banyak Calon Wali Kota

Selasa, 23 April 2024 | 17:19

Begini Respons Gibran Dianggap Bukan Kader PDIP Lagi

Selasa, 23 April 2024 | 16:57

Senjata Baru Iran Diklaim Mampu Hancurkan Jet Siluman AS

Selasa, 23 April 2024 | 16:54

Pascaputusan MK, Semua Elemen Bangsa Harus Kembali Bergandengan Tangan

Selasa, 23 April 2024 | 16:37

Selengkapnya