Berita

Suntikan vaksin di salah satu peternakan di Kota Bandung/Ist

Nusantara

Antisipasi Penyebaran PMK, Pemkot Bandung Mulai Suntik Vaksin Hewan Ternak

SENIN, 27 JUNI 2022 | 19:25 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Sebanyak 66 sapi mendapatkan suntikan vaksin di Kota Bandung. Hal itu dilakukan sebagai langkah antisipasi penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK).

Walikota Bandung, Yana Mulyana mengatakan, akan ada 200 ekor sapi yang akan mendapatkan suntikan vaksin. Pemkot Bandung memprioritaskan suntikan vaksin bagi sapi yang siap dikembangkanbiakkan.

“Total 200 vaksin yang diberikan di seluruh Kota Bandung, vaksin itu prioritas untuk sapi yang akan dikembangbiakkan,” ucap Yana dikutip Kantor Berita RMOLJabar, Senin (27/6).

Untuk sapi yang akan dijadikan hewan kurban, Yana mengatakan, proses pemeriksaan tetap dilakukan. Nantinya, hewan-hewan kurban ini akan diberi tanda pemindai atau barcode untuk dinyatakan kesehatannya.

“Nanti akan diperiksa. Kalau tidak ada tanda barcode (di hewan kurban yang dijual) jangan dibeli karena kita tidak menjamin kesehatannya,” katanya.

Secara teknis, masih kata Yana, sapi-sapi yang dijual untuk hewan kurban nantinya akan terdeteksi oleh aplikasi e-Selamat. Deteksi ini meliputi histori hewan kurban yang akan dijual. Menurutnya, hal ini untuk memberi keyakinan kepada masyarakat Kota Bandung yang hendak membeli hewan kurban.

Soal kuota 200 vaksin yang diberikan, Yana menyebutkan, jumlah tersebut cukup untuk Kota Bandung. Nantinya, empat pekan kemudian sapi-sapi yang sudah divaksinasi akan dipantau dan diberi vaksin dosis kedua.

Dia juga meyakinkan masyarakat Kota Bandung, bahwa kasus PMK di Kota Bandung tergolong sangat rendah dan tingkat kesembuhannya tinggi.

“Ada beberapa tapi tingkat kesembuhannya tinggi. InsyaAllah aman,” demikian Yana.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Mau Perang Tapi Kere, Bagaimana?

Senin, 15 April 2024 | 12:34

UPDATE

Yakin Gugatan PDIP di PTUN Tak Diterima, Otto Hasibuan: Game is Over!

Kamis, 25 April 2024 | 19:55

Rombongan PKS Tiba di Markas PKB, Koalisi Berlanjut?

Kamis, 25 April 2024 | 19:34

Prabowo Gembira Nasdem Mau Kerja Sama

Kamis, 25 April 2024 | 19:18

Ampera Indonesia Desak KPK Usut Dugaan Keterlibatan Boyamin Saiman dalam Kasus Bupati Banjarnegara

Kamis, 25 April 2024 | 19:12

Yandri Susanto: Seluruh DPW dan DPD Ingin Zulhas Lanjutkan Pimpin PAN

Kamis, 25 April 2024 | 18:58

PT MMI Pastikan Sistem Manajemen K3 Pelindo Tower Aman

Kamis, 25 April 2024 | 18:57

TKN Tak Akan Ambil Langkah Hukum Pihak-pihak yang Adu Domba Prabowo dengan Jokowi

Kamis, 25 April 2024 | 18:48

Iwan Sumule: Tuduhan Pemilu Curang Tampak Hanya Pentas Demokrasi Komika

Kamis, 25 April 2024 | 18:35

Beda Pilihan Politik Tak Putuskan Persahabatan Prabowo dan Surya Paloh

Kamis, 25 April 2024 | 18:31

Airlangga Ditunjuk Ketua Percepatan Keanggotaan Indonesia di OECD

Kamis, 25 April 2024 | 18:24

Selengkapnya