Berita

Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri/Net

Politik

Mega Ogah Punya Mantu Tukang Bakso, Pengamat: Apa Bedanya dengan Narasi Jin Buang Anak?

SENIN, 27 JUNI 2022 | 10:36 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Narasi Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri soal pilih mantu jangan tukang bakso dinilai masuk kategori penghinaan.

Pemerhati sosial politik Adian Radiatus menyayangkan, narasi tersebut justru muncul dari mulut Megawati, ketum parpol sekaligus Presiden Kelima RI.

"Siapa yang bicara, itu yang ditinjau, bukan lagi apa isi kata-kata yang diucapkan," kata Adian diberitakan Kantor Berita RMOLJakarta, Senin (27/6).

Adian mengatakan, imbauan Mega untuk makan makanan yang direbus saja mencerminkan miskin dan susahnya hidup rakyat di era Presiden Joko Widodo ini.

Narasi jangan pilih tukang bakso pun dinilainya merupakan sebuah gambaran betapa rendahnya profesi seorang tukang bakso.

"Bahkan seandainya yang jualan tampan dan cerdas mungkin Megawati tidak tahu. Termasuk berapa besar omset penjualan Bakso Afung atau Bakso Solo itu," kata Adian.

Terlepas dari alasan Mega melontarkan pernyataan kontroversial saat acara PDIP itu dinilai bukan hal yang patut diucapkan. Adian pun teringat kontroversi yang disampaikan Edy Mulyadi soal tempat jin buang anak dalam kasus Ibukota Negara (IKN) Kalimantan Timur.

"Karena seperti juga Megawati tak punya maksud menghina atau melecehkan, demikian pula Edy Mulyadi," kata Adian.

"Penguasa boleh berkilah, mengapa rakyat tidak? Maka terhadap kasus yang menimpa Edy Mulyadi, kita berharap diputus bebas murni, direhabilitasi nama baiknya," tandasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya