Berita

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri/Net

Politik

Ketegasan Megawati Patut Ditiru Ketum Parpol Lain

RABU, 22 JUNI 2022 | 10:16 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Teguran keras Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri yang meminta kadernya keluar dari partai jika ada yang bermain dua kaki, patut ditiru oleh seluruh ketua umum partai politik lainnya.

Pasalnya, praktik transaksional antara kader dengan kader parpol lain kerap terjadi tanpa sepengetahuan pimpinan. Praktik ini yang kemudian merusak citra partai.

Begitu tegas pengamat politik dari Universitas Esa Unggul Jamiluddin Ritonga lewat keterangan tertulisnya kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (22/6).

"Jadi, ketegasan Megawati terhadap kadernya yang dua kaki selayaknya ditiru ketua umum partai lainnya. Sebab, dugaan kader dua kaki tidak hanya di PDIP tapi di partai politik lainnya,” kata Jamiluddin.

Menurutnya, di dalam munas, musda, dan muscab, masih banyak kader yang bermain politik dua kaki. Membocorkan rahasia partai politik agar terjadi transaksi antara kader dengan partai lain, atau mencari keuntungan dengan partai politik lain agar kebutuhan pribadi terpenuhi.

"Hal itu sering terjadi bila ada dua calon atau lebih. Sebagian kader memberikan dukungan ganda. Kader seperti ini seharusnya dikeluarkan dari partainya karena dukungan ganda yang diberikan atas pertimbangan pragmatis dan transaksional,” tegasnya.

Jamiluddin meminta masyarakat untuk mengapresiasi langkah tegas Megawati yang meminta anak buahnya keluar dari lingkaran banteng, dan berharap peristiwa tersebut tidak ada di partai politik lainnya.

"Jadi, tegasnya Megawati terhadap kader dua kaki layak diapresiasi. Partai lain juga harus setegas Megawati agar kader dua kaki tak ditemui lagi di partai politik,” tutupnya.

Populer

Jokowi Kumpulkan Kapolda Hingga Kapolres Jelang Apel Akbar Pasukan Berani Mati, Ada Apa?

Kamis, 12 September 2024 | 11:08

Diamnya 4 Institusi Negara Jadi Tanda Akun Fufufafa Milik Gibran

Minggu, 15 September 2024 | 08:14

Soal Video Winson Reynaldi, Pemuda Katolik: Maafkan Saja, Dia Tidak Tahu Apa yang Dia Perbuat!

Senin, 09 September 2024 | 22:18

Petunjuk Fufufafa Mengarah ke Gibran Makin Bertebaran

Kamis, 12 September 2024 | 19:48

KAHMI Kumpulan Intelektual Banci?

Sabtu, 14 September 2024 | 14:45

Prabowo Bisa Ajukan Penghentian Wapres Gibran Setelah 20 Oktober

Minggu, 15 September 2024 | 10:26

Jagoan PDIP di Pilkada 2024 Berpeluang Batal, Jika….

Minggu, 08 September 2024 | 09:30

UPDATE

Bukan di Taiwan, Pager Bom Hizbullah Diproduksi di Eropa

Rabu, 18 September 2024 | 16:06

Prabowo Akan Pisahkan Kementerian PUPR, Nasdem Bandingkan dengan Obama

Rabu, 18 September 2024 | 15:53

Belum Tangkap Harun Masiku, Johanis Tanak: Personel KPK Tak Sebanyak Polri

Rabu, 18 September 2024 | 15:47

Meluncur Tahun Depan, Diduga Hyundai Ioniq 6 N Tertangkap Kamera Jalani Tes

Rabu, 18 September 2024 | 15:36

Soal Kabinet, Nasdem Ikut Apa Kata Prabowo

Rabu, 18 September 2024 | 15:36

Terdampak Gempa Bandung Raya, Kereta Cepat Whoosh Berhenti Sementara

Rabu, 18 September 2024 | 15:14

CEO US Steel Optimis Akuisisi Nippon Steel akan Berhasil

Rabu, 18 September 2024 | 15:13

Jaga Keamanan Anak dari Bahaya Instagram, Meta Luncurkan Fitur Teen Accounts

Rabu, 18 September 2024 | 14:58

Wall Street Mager, IHSG Terus Dekati 8.000

Rabu, 18 September 2024 | 14:56

Gregoria Seperti Ditampar Usai Kalah di Babak Awal Hong Kong dan China Open

Rabu, 18 September 2024 | 14:56

Selengkapnya