Berita

Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri/Net

Politik

Hari Ini, Firli Bahuri Beri Ceramah Penguatan Integritas untuk Pengurus Partai Garuda

RABU, 22 JUNI 2022 | 07:47 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri akan memberikan pembekalan antikorupsi untuk pengurus Partai Gerakan Perubahan Indonesia (Garuda) dalam acara Politik Cerdas Berintegritas (PCB) Terpadu 2022 pada hari ini, Rabu (22/6).

Pelaksana Tugas (Plt) Jurubicara Bidang Pencegahan KPK, Ipi Maryati mengatakan, Firli Bahuri akan membuka kegiatan bersama dengan Ketua Umum (Ketum) Partai Garuda, Ahmad Ridha Sabana yang hadir secara langsung bersama sekitar 60 pengurus DPP dan DPD Jakarta.

"Untuk peserta, KPK akan memberikan materi dalam bentuk ceramah tentang penguatan integritas, Sistem Integritas Partai Politik (SIPP), dan pembahasan pembelajaran mandiri antikorupsi sektor politik secara elektronik," ujar Ipi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu pagi (22/6).


Acara PCB kali ini akan diselenggarakan di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan pada pukul 09.00 hingga pukul 12.00 WIB.

Selain pembekalan antikorupsi dari Firli, pengurus DPP Partai Garuda juga akan melakukan penandatanganan deklarasi bersama integritas partai politik.

"Deklarasi tersebut merupakan komitmen parpol untuk menginternalisasi dan membangun integritas internal parpol," kata Ipi.

Integritas partai politik (parpol) yang dimaksud, antara lain terkait integritas parpol dalam hal menolak money politic, benturan kepentingan, suap, pemerasan, gratifikasi dan tindak pidana korupsi lainnya; kesediaan sebagai role model dalam pemberantasan tindak pidana korupsi; kesediaan untuk meningkatkan pengetahuan antikorupsi, pengembangan politik cerdas berintegritas melalui pembelajaran antikorupsi yang difasilitasi oleh Pusat Edukasi Antikorupsi KPK; dan terlibat secara aktif dalam gerakan antikorupsi di lingkungan partai politik.

Acara PCB untuk Partai Garuda ini dipercepat dari agenda awal yang dijadwalkan pada Kamis (23/6).

Sebelum Garuda, KPK sudah menjadwalkan enam parpol lainnya. Seperti Partai Gerindra yang dihadiri langsung oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Gerindra, Ahmad Muzani dan pengurus lainnya pada Senin (20/6).

Selanjutnya Partai Demokrat pada Selasa (14/6). Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) absen dalam acara ini karena sedang berada di luar negeri. Sementara, pengurus DPP Demokrat yang hadir, di antaranya Bendahara Umum (Bendum) Renville Antonio, beberapa Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen), hingga Ketua DPP Demokrat.

Selanjutnya pada Selasa (7/6), KPK menjadwalkan PDI Perjuangan. Akan tetapi, PDIP meminta ditunda karena sedang ada acara internal. Sehingga, dijadwalkan pada Senin (27/6).

Kemudian, parpol yang telah menerima pembekalan antikorupsi dari KPK adalah, Partai Bulan Bintang (PBB) pada Kamis (2/6). Ketum PBB, Yusril Ihza Mahendra juga absen dalam acara ini. Sementara yang hadir, yaitu Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBB Afriansyah Noor dan pengurus lainnya.

Lalu sebelumnya, Partai Beringin Karya (Berkarya) dijadwalkan menerima pembekalan PCB pada Selasa (31/5). Namun, Berkarya juga meminta penundaan dengan alasan sedang ada persoalan di internal partai.

Sedangkan parpol yang pertama menerima pembekalan adalah, Partai Amanat Nasional (PAN) pada Rabu (25/5). Ketum PAN Zulkifli Hasan atau Zulhas hadir langsung dengan didampingi oleh puluhan pengurus PAN lainnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya