Berita

Presiden keenam RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di samping lukisan Grand Canyon karyanya/Net

Politik

Ngaku Pemula, SBY Unggah Lukisan Jumbo Grand Canyon

JUMAT, 17 JUNI 2022 | 11:20 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Sebuah karya memukau berupa lukisan kembali diciptakan Presiden keenam RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Sejak tidak menjabat sebagai presiden, SBY memang kini lebih banyak menghabiskan waktu untuk melukis.

Kali ini, SBY menggurat tinta di atas kain kanvas berukuran jumbo, 1,4 meter x 2,5 meter.

"Lukisan kanvas besar yang saya unggah ini adalah pemandangan indah di Grand Canyon, Arizona, Amerika Serikat," kata SBY dalam unggahannya di akun Facebook pribadinya, Jumat (17/6).


Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat ini mengaku sebagai pelukis pemula. Melukis dengan ukuran kanvas ekstra besar itu pun diakui menjadi tantangan tersendiri untuk menyelesaikannya.

"Alhamdulillah, setelah saya tekuni beberapa hari ini, lukisan ini akhirnya selesai juga. Semoga teman-teman berkenan untuk melihatnya. Salam," demikian tutup ayah dari Ketua Umum Partai Demokrat saat ini, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

SBY memang mengaku sebagai pelukis pemula. Namun ungkapan tersebut seakan bentuk merendah, tatkala kanvas berukuran jumbo tersebut memperlihatkan pemandangan alam cukup menakjubkan.

Hal ini terlihat pada ramainya pujian yang dilontarkan warganet atas karya SBY.

"Karya seni yang indah seperti manifestasi ketululusan keikhlasan dan kejujuran semoga sehat selalu pak SBY semoga selalu dapat memberikan kontribusi
terbaik untuk rakyat dan bangsa Indonesia," balas akun Richie Aryan.

Bahkan ada pula warganet yang berusaha memaknai lukisan Grand Canyon karya SBY.

Yang terkesan dari lukisan Prof SBY, sabar (karena tidak bisa melukis seperti ini kalau tidak sabar), berpikiran luas sekaligus detail, bersih dan damai, air yang mengalir dan berliku memperlihatkan bahwa regenerasi tetap akan terjadi dengan jalannya masing-masing," ungkap akun Muhammad Ilhamdi Rusydi.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya