Berita

Presiden Joko Widodo/Net

Politik

Jokowi Suka Marah ke Menterinya, Pengamat: Harus Introspeksi Diri

RABU, 15 JUNI 2022 | 17:20 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Presiden Joko Widodo berulang kali memarahi menterinya di hadapan umum. Amarah Jokowi tersebut dinilai kurang tepat oleh sebagian kalangan masyarakat, namun tak sedikit yang mengapresiasinya dengan melakukan reshuffle kabinet.

Pengamat politik dari Universitas Esa Unggul Jamiluddin Ritonga berpendapat, ada dua hal penyebab Presiden Joko Widodo marah kepada para pembantunya di hadapan umum hingga berujung perombakan kabinet.

Pertama, kapasitas sebagian menterinya bisa jadi memang terbatas. Oleh karena itu, Jamiluddin menganggap wajar jika para menterinya tidak maksimal menterjemahkan arahan presiden.   


"Akibatnya, kebijakan yang diambil di kementeriannya menjadi kurang tepat sasaran. Hal itu tentu mengecewakan Jokowi,” kata Jamiluddin kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (15/6).

Yang kedua, lanjut Jamiluddin, arahan Jokowi terhadap para menterinya bisa jadi kurang jelas. Hal ini juga dapat berimplikasi pada pengambilan kebijakan yang kurang tepat.

"Akibatnya, kementeriannya tidak melaksanakan arahan presiden yang sesungguhnya. Hal ini tentu tidak menghasilkan sebagaimana uang diinginkan Jokowi,” imbuhnya.

Dia menambahkan Presiden Joko Widodo seharusnya melakukan evaluasi terhadap dirinya sendiri, dalam melakukan evaluasi kepada anak buahnya.

"Kalau arahannya memang sudah jelas, maka masalahnya ada di para menteri. Menteri seperti ini selayaknya cepat di reshuffle,” katanya.

"Namun kalau arahannya yang tidak jelas, maka sebaiknya Jokowi yang harus introspeksi diri. Sebab, tak selayaknya memarahi para menteri di depan umum padahal kesalahan bukan pada mereka,” tutupnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Sisingamangaraja XII dan Cut Nya Dien Menangis Akibat Kerakusan dan Korupsi

Senin, 29 Desember 2025 | 00:13

Firman Tendry: Bongkar Rahasia OTT KPK di Pemkab Bekasi!

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:40

Aklamasi, Nasarudin Nakhoda Baru KAUMY

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:23

Bayang-bayang Resesi Global Menghantui Tahun 2026

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:05

Ridwan Kamil dan Gibran, Dua Orang Bermasalah yang Didukung Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 23:00

Prabowo Harus jadi Antitesa Jokowi jika Mau Dipercaya Rakyat

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:44

Nasarudin Terpilih Aklamasi sebagai Ketum KAUMY Periode 2025-2029

Minggu, 28 Desember 2025 | 22:15

Pemberantasan Korupsi Cuma Simbolik Berbasis Politik Kekuasaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 21:40

Proyeksi 2026: Rupiah Tertekan, Konsumsi Masyarakat Melemah

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:45

Pertumbuhan Kredit Bank Mandiri Akhir Tahun Menguat, DPK Meningkat

Minggu, 28 Desember 2025 | 20:28

Selengkapnya