Berita

Hadi Tjahjanto usai dilantik sebagai menteri ATR/BPN/Net

Politik

Ditunjuk jadi Menteri ATR/BPN, Hadi Ngaku Ditugasi Jokowi Beresin Lahan IKN

RABU, 15 JUNI 2022 | 16:42 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Penunjukkan mantan Panglima TNI Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruag atau Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) karena untuk menyelesaikan sejumlah persoalan.

Dalam jumpa pers usai acara pelantikan, Hadi mengatakan bahwa dirinya diminta Jokowi untuk menyelesaikan 3 persoalan di bidang pertanahan. Yang pertama mengenai target realisasi pemberian sertifikat tanah masyarakat.

"Seperti yang tadi disampaikan Bapak Presiden (Jokowi), bahwa tugas saya yang pertama adalah menyelesaikan masalah sertifikat milik rakyat yang sampai saat ini sudah terealisasi sebanyak 81 juta," ujar Hadi di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Rabu (15/6).


Hadi menjelaskan, pemerintah menargetkan pemberian sertifikat tanah rakyat sebanyak 126 juta sertifikat. Dia berkomitmen akan memetakan sejumlah masalah yang ada untuk realisasi target tersbeut bisa dicapai sebelum habis masa jabatan Jokowi.

"Tentunya berkoordinasi dengan instansi terkait. Supaya segera terealiasi untuk sertifikat milik rakyat tersebut," imbuhnya menegaskan.

Kemudian yang kedua, Hadi juga diminta untuk menyelesaikan persoalan sengketa tanah di banyak daerah di Indonesia.

"Sengketa tanah itu kemungkinan overlapping antara milik institusi atau milik satuan lain dengan milik rakyat. Ini yang akan kita selesaikan," ucapnya.

Sementara untuk permsalahan yang ketiga, Hadi juga ditugaskan untuk membantu proses pengurusan lahan pembangunan wilayah Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.

"Dan yang ketiga adalah terkait dengan tanah di IKN seperti yang disampaikan tadi, itu akan kita segera selesaikan. Insya Allah dengan sinergi nantinya saya akan bekerja sama dengan instansi terkait dalam hal ini, dalam menyukseskan tiga masalah tersebut," katanya.

"Insya Allah dalam waktu dekat kita akan sampaikan target berapa hari, itu sudah bisa terealisasi," pungkas Hadi.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya