Berita

Politisi Partai Nasdem, Rachmat Gobel/Net

Politik

Rachmat Gobel Bukan JK, Nasdem Bisa Kehilangan Suara Jika Nekat Beri Tiket Cawapres

SELASA, 14 JUNI 2022 | 09:18 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Muncul rumor Nasdem akan menjagokan Rachmat Gobel menjadi cawapres pada Rakernas 15-17 Juni 2022. Hal ini cukup mengejutkan, lantaran nama Rahmat Gobel belum pernah muncul dan terekam di berbagai survei, baik segi popularitas maupun elektabilitas.

Pengamat politik dari Universitas Esa Unggul Jamiluddin Ritonga berpendapat, Rachmat Gobel merupakan kader Nasdem yang secara finansial layak menjadi cawapres. Namun untuk maju menjadi cawapres tentu tak cukup hanya bermodalkan finansial.

"Kalau hanya bermodalkan finansial, tentu banyak orang kaya di Indonesia yang layak. Namun belum pernah terjadi di Indonesia bahwa orang yang hanya kaya secara finansial menjadi cawapres dan menang pada kontestasi pilpres,” ucap Jamiluddin lewat keterangan tertulisnya, Selasa (14/6).

Berkaca dari pengalaman tokoh lain seperti Jusuf Kalla, selain memiliki finansial yang mumpuni, JK memiliki elektabilitas yang bagus.. Dengan begitu, Jusuf Kalla masih dapat membantu pundi-pundi suara untuk pasangannya.

"Jadi, hingga saat ini Rachmat Gobel tampaknya hanya layak menjadi cawapres dari sisi finansial saja. Dari sisi elektabilitas sangat tidak layak diusung menjadi cawapres,” ucapnya.

Oleh karenanya, jika Nasdem nekat mengusung Rachmat Gobel menjadi cawapres, maka bukan tidak mungkin akan kehilangan suara dalam pemilu 2024.

"Kesannya hal itu sangat dipaksakan. Nasdem sudah irasional dalam memilih cawapres yang akan diusungnya,” tutupnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya