Berita

Polisi di lokasi penembakan di Columbia Machine Inc, . dan korban keempat terluka parah.

Dunia

Penembakan Berdarah di AS Terjadi Lagi, Tiga Orang Tewas

JUMAT, 10 JUNI 2022 | 09:02 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Aksi penembakan massal kembali menghantui Amerika Serikat. Kali ini menewaskan tiga orang di sebuah tempat usaha di Smithsburg, Negara Bagian Maryland, pada Kamis siang (9/6) waktu setempat.

Menurut Kantor Sheriff Wilayah Washington, penembakan itu terjadi tepat setelah pukul 14:30 di Columbia Machine di Smithsburg, sekitar 75 mil sebelah barat Baltimore.

Selama konferensi pers Kamis sore, Sersan Carly Hose mengatakan kepada wartawan bahwa tidak ada informasi yang segera tersedia mengenai identitas korban atau apakah mereka karyawan.


"Setelah penembakan, tersangka melarikan diri dari daerah itu tetapi dengan cepat ditemukan oleh Polisi Negara Bagian Maryland beberapa jalan dari tempat kejadian," kata Hose, seperti dikutip dari AP, Jumat (10/6).

Tersangka tidak lagi menjadi ancaman bagi masyarakat, kata para pejabat. Beberapa lembaga federal, termasuk FBI dan ATF, telah menanggapi untuk membantu pihak berwenang setempat dalam penyelidikan penembakan tersebut.

Sementara itu Gubernur Larry Hogan dalam keterangannya mengatakan ada tiga orang tewas dan seorang polisi negara bagian ditembak di bahu. Ia mengaku tidak mengetahui secara persis fakta di lapangan, namun polisi mengatakan tidak ada ancaman bagi masyarakat.

Meskipun pihak berwenang menolak untuk merinci jumlah pasti korban atau tingkat cedera korban, meskipun Hogan mengatakan kemungkinan ada tiga korban jiwa.

Anggota Parlemen Partai Demokrat, David Trone mentweet bahwa kantornya berhubungan dengan pihak berwenang di daerah itu dan secara aktif memantau situasi di Smithsburg.

Foto-foto berita menunjukkan sejumlah besar anggota penegak hukum, termasuk kendaraan darurat di tempat kejadian.

Ini adalah yang terbaru dalam serentetan penembakan massal yang mengguncang AS dalam beberapa pekan terakhir.

Smithsburg, sebuah komunitas yang terdiri dari hampir 3000 orang, terletak sekitar 120 km barat laut Baltimore.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya