Berita

Pemandangan udara kota pelabuhan Laut Hitam Mariupol/Net

Dunia

Benda Diduga Ranjau Meledak di Pantai Mariupol, Dua Warga Sipil Tewas

SABTU, 04 JUNI 2022 | 08:07 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Dua warga sipil termasuk seorang anak kecil tewas dalam sebuah ledakan yang terjadi di sebuah pantai di kota Mariupol pada Jumat (3/6) waktu setempat.

RT melaporkan, beberapa saksi mendengar ledakan keras dan melihat gumpalan air setinggi 30 meter terangkat di atas pantai pada saat ledakan. Pihak berwenang Republik Rakyat Donetsk menggambarkan sumber ledakan sebagai 'objek peledak'.

Diduga para korban saat itu sedang berada di dekat ranjau laut terapung yang meledak setelah menabrak sebuah benda tidak jauh dari pantai.


Pantai umum kota ini terletak dekat dengan pabrik baja Azovstal, fasilitas yang selama berminggu-minggu tetap menjadi benteng terakhir pasukan Ukraina dan resimen neo-Nazi Azov pada saat seluruh kota telah dikuasai oleh milisi Donbass dan pasukan Rusia.

Pasukan Ukraina yang bersembunyi di Azovstal menyerah kepada pasukan Rusia pada akhir Mei. Pasukan Rusia telah menjinakkan ranjau di daerah-daerah yang dibebaskan dari pasukan Ukraina selama berminggu-minggu.

Pada 26 Mei, kepala Pusat Operasi Pertahanan Nasional Rusia, Kolonel Jenderal Mikhail Mizintsev, mengatakan bahwa pasukan Rusia telah menyelesaikan ranjau ranjau di pelabuhan kota Mariupol dan telah memeriksa lebih dari 50 kilometer garis pantai Laut Azov.

Kementerian Darurat Rusia juga mengatakan para spesialisnya telah menjinakkan lebih dari 24.000 "benda peledak" di wilayah republik Donbass sejak dimulainya operasi militer Rusia pada akhir Februari. Mariupol terletak di selatan wilayah yang dianggap Rusia sebagai milik Republik Rakyat Donetsk.

Rusia sebelumnya telah berulang kali menuduh Ukraina menambang secara besar-besaran pelabuhan Laut Hitam dan wilayah perairan di dekat wilayahnya.

Menurut Moskow, tindakan tersebut telah menimbulkan ancaman bagi navigasi sipil dan mempengaruhi perdagangan di seluruh dunia, termasuk gandum Ukraina, yang telah menjadi topik hangat baru-baru ini di tengah kekhawatiran krisis pangan global.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya