Berita

Anggota Komisi VII DPR RI, Yulian Gunhar/Ist

Politik

Penampungan Minyak Ilegal di Sumsel Kerap Terbakar, Legislator PDIP Minta Aparat Lakukan Penertiban

RABU, 01 JUNI 2022 | 04:59 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Keberadaan penampungan minyak ilegal yang tersebar di sejumlah wilayah di Sumatera Selatan sudaah saatnya ditertibkan aparat keamanan. Pasalnya, penampungan minyak ilegal itu kerap memicu insiden kebakaran.

Oleh karena itu, anggota Komisi VII DPR RI, Yulian Gunhar, meminta pihak Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Selatan (Sumsel) segera turun menertibkan penampungan minyak ilegal yang telah meresahkan dan membahayakan keselamatan warga sekitar.

"Sudah sering terjadi insiden penampungan minyak ilegal yang terbakar, karena pengelolaannya tidak memenuhi standar keselamatan. Untuk itu, seharusnya sudah ditutup oleh pihak Polda Sumsel. Apalagi telah lama meresahkan warga sekitar, karena kalau terbakar, bisa berdampak pada lingkungan sekitar," ujar Gunhar melalui keterangan tertulisnya, Selasa (31/5).


Gunhar juga menyesalkan adanya kesan pembiaran oleh aparat keamanan terhadap keberadaan penampungan minyak ilegal yang telah berlangsung cukup lama di wilayah Sumsel tersebut.

Padahal, menurut politisi PDI Perjuangan itu, sudah sering terjadi insiden kebakaran di area penampungan minyak ilegal. Bahkan sampai menimbulkan korban jiwa dari peristiwa kebakaran di penampungan minyal ilegal itu.

Tindakan tegas aparat kepolisian terhadap praktik tambang ilegal ini, menurut Gunhar, sangat penting. Pemerintah daerah tanpa dukungan aparat penegak hukum, menurutnya tidak akan mampu untuk melakukan penertiban minyak ilegal yang tersebar di beberapa wilayah Sumsel.

"Ketidaktegasan aparat kepolisian, membuat Sumsel menjadi lahan subur bagi keberadaan minyak ilegal. Bukan hanya di Ogan Ilir, tetapi masih banyak lagi daerah lainnya, seperti Muba, Muratara, Muara Enim, dan Pali," pungkas Gunhar.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya