Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Raksasa Perbankan Rusia Resmi Diblokir dari SWIFT

SELASA, 31 MEI 2022 | 17:21 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Tekanan Eropa terhadap Rusia semakin gencar. Senin (30/5) waktu setempat sistem pesan keuangan global SWIFT telah memblokir raksasa perbankan Rusia, Sberbank.

Keputusan tersebut merupakan bagian dari serangkaian sanksi baru yang disetujui oleh para pemimpin Uni Eropa.

“Paket sanksi ini mencakup tindakan keras lainnya: de-Swifting bank terbesar Rusia Sberbank,” kata kepala Dewan Eropa Charles Michel setelah KTT Uni Eropa, seperti dikutip dari RT, Selasa (31/5).


Pejabat itu menambahkan bahwa hukuman terbaru juga termasuk melarang tiga lembaga penyiaran milik negara Rusia, serta memberikan sanksi kepada individu yang diduga bertanggung jawab atas kejahatan perang di Ukraina.

Kantor pers pemberi pinjaman mengatakan bahwa memblokir Sberbank dari SWIFT diperkirakan tidak akan mempengaruhi operasi domestiknya, karena penyelesaian internasional telah dibatasi oleh sanksi yang dijatuhkan sebelumnya.

“Sberbank beroperasi seperti biasa. Pembatasan utama sudah ada. Memutuskan sambungan dari SWIFT tidak mengubah situasi saat ini di pemukiman internasional. Transaksi domestik tidak bergantung pada SWIFT dan akan dilakukan oleh bank dalam mode standar,” kata layanan pers Sberbank.

April lalu Gubernur Bank Sentral Rusia Elvira Nabiullina mengatakan sebagian besar pemberi pinjaman Rusia dan 52 organisasi asing dari 12 negara telah menerima akses ke System for Transfer of Financial Messages (SPFS), alternatif negara untuk SWIFT. Regulator juga mengatakan berencana untuk merahasiakan identitas anggota sistem pembayaran.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya