Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Sempat Kontak Dekat dengan Penderita Cacar Monyet, Thailand Awasi Kondisi 12 Warganya

SELASA, 31 MEI 2022 | 11:21 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Otoritas kesehatan Thailand terus memantau kondisi 12 orang yang melakukan kontak dekat dengan seorang pelancong yang didiagnosis menderita cacar monyet yang transit melalui negara selama dua jam dalam perjalanan ke Australia.

Direktur epidemiologi di Departemen Pengendalian Penyakit, Chakarat Pittayawonganon, mengatakan pada Senin (30/5), bahwa 12 orang itu adalah penumpang dan pramugari pada penerbangan yang sama dengan kasus yang dikonfirmasi.

Dikatakan mereka tetap tanpa gejala selama tujuh hari terakhir dan akan dipantau hingga hari ke-21, masa inkubasi penyakit.


Chakarat mengatakan kasus yang dikonfirmasi telah melakukan perjalanan dari Eropa dan menghabiskan dua jam dalam perjalanan. Mereka yang kontak dekat dengan kasus tersebut tidak berisiko tinggi karena penumpang yang terinfeksi tidak menunjukkan gejala selama masa transit.

"Sejauh ini belum ada kasus yang dikonfirmasi di Thailand," kata Chakarat, seperti dikutip dari Bangkok Post, Selasa (31/5).

Hingha saat ini tercatat ada 139 kasus cacar monyet di Spanyol, 101 di Inggris, 74 di Portugal, 63 di Kanada, 22 di Jerman dan 13 di Amerika Serikat.

"Ada lebih banyak pasien di banyak negara," kata Chakarat.

Dia mengatakan bahwa cacar monyet bukanlah penyakit menular yang berbahaya dan dinilai sebagai penyakit menular yang membenarkan pengawasan, seperti malaria dan demam berdarah dengue.

Gejala cacar monyet termasuk demam, sakit tenggorokan, sakit kepala, sakit tubuh, sakit punggung, pembengkakan kelenjar getah bening, ruam, lecet dan koreng.

Untuk menghadang wabah, otoritas kesehatan Thailand terus mengawasi pendatang dengan gejala seperti itu dan mereka yang datang dari negara-negara di mana ada kasus - termasuk negara-negara Afrika, Spanyol, Kanada, Jerman, Portugal, Inggris, dan Amerika Serikat.

Para pejabat juga mencari mereka yang berhubungan dekat dengan hewan liar dan monyet yang didatangkan dari Afrika. 

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya