Berita

Ilustrasi/Net

Nusantara

Jumlah Pemilih pada DP4 KPU Berjumlah 190.573.769 akan Disingkronkan dengan Data Kemendagri

SENIN, 30 MEI 2022 | 22:29 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Jumlah pemilih yang tercatat di dalam data penduduk potensial pemilih pemilu atau DP4 hasil pemutakhiran Komisi Pemilihan Umum (KPU) sudah selesai dilakukan hingga Maret 2022.

Ketua KPU RI Hasyim Asyari menjelaskan, DP4 yang selesai dimutakhirkan tersebut nantinya akan disinkronisasi dengan data kependudukan yang ada di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

"Hasil pemutakhiran daftar pemilih lanjutan sampai bulan Maret 2022 jumlah pemilih kita 190.573.769," ujar Hasyim dalam jumpa pers di Kantor KPU Pusat, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarat Pusat, Senin (30/5).


Dari jumlah tersebut, Hasyim memberikan gambaran kepadatan pemilih yang akan mencoblos pada 14 Februari 2024 mendatang.

Dia menjelaskan, Pemilu Serentak 2024 tak jauh berbeda dengan Pemilu Serentak 2019, yang mana pemilih akan mencoblos lima kertas suara.

Berdasarkan simulasi yang dilakukan KPU, Hasyim menuturkan bahwa dari 4 bilik yang disediakan, pemilih memerlukan waktu antara 5 hingga 7 menit di TPS.

"Di UU Pemilu, desain jumlah pemilih per TPS itu maksimum 500 pemilih. Tapi berdasarkan simulasi tersebut, kami berkesimpulan bahwa pemilih yang dialokasikan per TPS itu maksimal 300 pemilih," paparnya.

"Dengan begitu maka, berdasarkan jumlah pemilih yang kami sebutkan, rancangan kita TPS yang akan dioperasionalkan sekitar 695.105 TPS," demikian Hasyim.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya