Berita

Kegiatan vaksinasi Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Riau/Ist

Nusantara

Meski Covid-19 Terus Melandai, Binda Riau Tetap Gencarkan Vaksinasi untuk Kejar Target Capaian Booster

SENIN, 30 MEI 2022 | 14:39 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Kasus Covid-19 belakangan konsisten terus melandai di Tanah Air. Data terbaru per Minggu (30/5), jumlah tambahan kasus pasien yang positif Covid-19 sebanyak 242 orang atau turun dibanding ahri sebelumnya yang bertambah 242 kasus.

Meski demikian, Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Riau tetap menggencarkan vaksinasi. Bahkan, sekalipun wilayah Riau hanya bertambah satu kasus Covid-19 pada hari Minggu.

Dikatakan Kepala Binda Riau, Brigjen TNI Amino Setya Budi, kegiatan vaksinasi tetap dilakukan untuk meningkatkan capaian menuju target. Terutama vaksinasi dosis ketiga atau booster.


Brigjen Amino memaparkan, jajarannya menggencarkan vaksinasi dosis booster yang capaiannya masih berada di bawah 40 persen. Angka ini tertinggal dari capaian vaksinasi dosis satu yang sudah mencapai 98,27 persen dan dosis kedua 78,31 persen.

"Capaian dosis booster di Riau persisnya tercatat 37,97 persen. Ini perlu kita tingkatkan dengan cepat, supaya capaiannya bisa mendekatai atau sama dengan vaksinasi dosis primer, yang kini berada di angka kumulatif 88 persen," ujar Amino dalam keterangannya, Senin (30/5).

Kata Amino, vaksinasi dosis booster mempunyai khasiat ampuh dan efektivitas yang tinggi dalam meningkatkan imunitas tubuh. Lewat vaksin booster, antibodi dapat terus terbentuk sekaligus memperpanjang perlindungan dari ancaman Covid-19.

"Dosis ketiga ini mempunyai manfaat dalam meningkatkan efektivitas vaksin Covid-19 yang sebelumnya sudah diberikan. Seiring berjalannya waktu, efektivitas vaksin dosis primer bisa saja melemah, sehingga perlindungan terhadap virus pun menurun. Booster akan mengaktifkannya kembali dan meningkatkan kualitasnya," terangnya.

Amino meyakini, ikhtiar yang digencarkan jajarannya dapat terus menurunkan positivity rate Covid-19 yang kini stabil berada di bawah satu persen. Dengan demikian, pada waktunya nanti pandemi Covid-19 dapat bertransisi menuju endemi.

"Kami optimistis, langkah preventif dan mitigasi yang kita intensifkan dalam melawan Covid-19 dapat terus menekan rasio kasus positif Covid-19, sehingga pandemi ini bisa kita akhiri," pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya