Gelar Kongres Biasa 2022 di Bandung, Format Kompetisi Bakal Jadi Bahasan Penting

Dua agenda utama akan jadi pembahasan para anggota PSSI saat melakukan Kongres Biasa 2022 di Bandung pada Senin (30/5). Dua agenda itu adalah laporan aktivitas serta keuangan 2021 dan rencana program serta anggaran 2022.

"Semoga Kongres Biasa 2022 di Bandung ini berjalan aman, sukses, lancar dan semua dapat menjalankan hasilnya. Saya menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh delegasi dan sejumlah undangan lainnya yang berkenan hadir," ujar Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, dikutip dari laman resmi PSSI, Jumat (27/5).

Kongres Biasa 2022 nanti akan diikuti oleh 87 delegasi yang memiliki hak suara (voters). Seluruh wakil delegasi dan pemilik hak suara PSSI tersebut akan datang dan melaksanakan proses registrasi mulai hari ini, Minggu (29/5).

Selain itu, Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali, perwakilan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), serta pemangku kepentingan lain direncanakan ikut menghadiri acara. Termasuk utusan dari FIFA, AFC dan AFF.

Selain dua agenda utama, Kongres Biasa 2021, Kongres Biasa 2022 tampaknya akan juga membahas soal kompetisi. Baik Liga 1, Liga 2, Liga 3, maupun kompetisi lainnya.

Bukan mustahil, Kongres Biasa 2022 melahirkan putusan baru soal pelaksanaan Liga 1 Indonesia 2022-2023 dan Liga 2 Indonesia 2022. Seperti putusan pada musim sebelumnya, di mana Liga 1 dan Liga 2 bergulir tanpa penonton di stadion mengingat masih tingginya kasus Covid-19.

Termasuk juga membahas format kompetisi yang disebut-sebut akan kembali digelar dalam format liga di mana setiap klub memainkan laga kandang dan tandang. Sementara pada musim lalu, kompetisi digelar dengan sistem seri yang menempatkan seluruh tim peserta di satu lokasi yang sama di setiap serinya.