Pembeli Tiket Formula E Mayoritas WNA, Gerindra: Tidak Perlu Dipersoalkan

Pembeli tiket balap mobil listrik Formula E di Jakarta kategori VIP yang lebih dari 50 persen dibeli warga negara asing (WNI) merupakan hal yang wajar dan tidak perlu dijadikan pergunjingan.

Bagi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, Thopaz N. Syamsul, poin terpenting dalam hal ini adalah tiket yang ludes terjual.

"Poinnya adalah tiket sama-sama terjual dan itu kan tujuan akhirnya tiket terjual habis. Jadi tidak begitu dipersoalkan siapa yang beli tiketnya." Kata Thopaz seperti diberitakan Kantor Berita RMOLJakarta, Minggu (22/5).

Wakil Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta itu menegaskan, tujuan turnamen balap mobil listrik bertaraf internasional ini memang untuk mendatangkan wisawatan.

Kehadiran wisatawan nantinya diharapkan bisa menggerakkan serta meningkatkan roda perekonomian di Jakarta, menghidupkan UMKM-UMKM di Jakarta, memperkenalkan Jakarta di mata Internasional.

“Juga masih banyak dampak-dampak positif lainnya yang nantinya dirasakan warga Jakarta," ujarnya.

Anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta itu menambahkan, tidak semua masyarakat memiliki kemampuan untuk menonton Formula E secara langsung.

Meski begitu, bukan berarti masyarakat tidak mendukung event yang digadang-gadang mengangkat nama bangsa ini.