Berita

Menteri Pertahanan Australia Peter Dutton /Net

Dunia

Menjelang Pemilu, Australia Laporkan Kapal Pengintai China Ada di Dekat Perairannya

JUMAT, 13 MEI 2022 | 13:59 WIB | LAPORAN: SULTHAN NABIL HERDIATMOKO

Australia telah melaporkan keberadaan kapal pengintai China pada perairan Australia Barat.

Menteri Pertahanan Australia Peter Dutton mengatakan sebuah kapal intelijen China telah dilacak di lepas pantai Australia Barat, Ia menyebutnya sebagai tindakan agresi oleh Beijing.

"Saya pikir itu adalah tindakan agresi. Saya pikir terutama karena itu telah terjadi begitu jauh ke selatan," kata Dutton pada konferensi pers, dimuat Reuters, Jumat (13/5).

"Itu dekat dengan instalasi militer dan intelijen di pantai barat Australia," imbuhnya.

Australia telah melacak kapal itu selama seminggu terakhir saat berlayar melewati stasiun komunikasi angkatan laut Harold E Holt di Exmouth, yang digunakan oleh kapal selam Australia, AS dan sekutu Barat lainnya.

Departemen Pertahanan Australia mengataka bahwa Kapal Pengintai Kelas Dongdiao bernama Haiwangxing melakukan perjalanan ke pantai barat, menyeberang ke Zona Pengecualian Ekonomi (ZEE) Australia pada 6 Mei, dan sempat terlihat dalam jarak 50 mil laut dari stasiun komunikasi pada 11 Mei.

Dutton mengatakan Australia telah membuat praktik, sehingga publik sadar akan keberadaan kapal angkatan laut China itu.

Di saat yang sama, Dutton mempertanyakan "waktu yang aneh" dari kehadiran kapal tersebut mengingat kampanye pemilihan.

Australia akan melaksanakan pemilu tingkat nasional pada 21 Mei dan tuduhan ancaman keamanan nasional yang ditimbulkan oleh China telah menjadi tema kampanye utama untuk para calon.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Isa Rachmatarwata Punya Harta Rp38 Miliar

Sabtu, 08 Februari 2025 | 11:26

Harga Minyak Melonjak, Sanksi AS ke Iran Picu Gejolak Pasar Global

Sabtu, 08 Februari 2025 | 11:01

Ditetapkan Jadi Tersangka, Ini Peran Dirjen Kemenkeu Isa di Kasus Korupsi Jiwasraya

Sabtu, 08 Februari 2025 | 10:44

Hujan Deras Sabtu Dini Hari, 16 RT dan 4 Ruas Jalan di Jakbar Terendam Banjir

Sabtu, 08 Februari 2025 | 10:20

Harga Emas Antam Dibanderol Rp1,66 Juta per Gram Hari Ini

Sabtu, 08 Februari 2025 | 10:11

Rocky Gerung: Bahlil Bersalah Membuat Dua Orang Meninggal Dunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 09:51

PHK Massal Dimulai Senin, Ribuan Karyawan Meta Bakal Terima Paket Pesangon

Sabtu, 08 Februari 2025 | 09:38

Partai Golkar Hari Ini Gelar Rakernas, Dibuka Bahlil

Sabtu, 08 Februari 2025 | 09:36

Permintaan Aset Safe-Haven Meningkat, Harga Emas Terdongkrak

Sabtu, 08 Februari 2025 | 09:28

Bahlil Kalkulasi Subsidi LPG 3 Kg Tak Tepat Sasaran hingga Rp 26 Triliun

Sabtu, 08 Februari 2025 | 09:17

Selengkapnya