Berita

Ketua Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kencong, Agus Nur Yasin/RMOLJatim

Politik

Buntut Pembongkaran Baliho Ucapan Idulfitri, GP Ansor Sindir Bupati Jember

JUMAT, 06 MEI 2022 | 02:01 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Pembongkara sejumlah baliho ucapan Idulfitri bergambar tokoh parpol maupun ormas yang dilakukan Satpol PP Kabupaten Jember berujung kegaduhan. Sebab, baliho parpol/ormas yang tidak masuk kategori tahapan pemilu, juga ikut menjadi sasaran pembongkaran.

Pembongkaran itu berdasarkan Surat Edaran Kepala Satpol PP no 331.1/433/314/2022 dengan alasan di Kabupaten Jember saat ini tidak ada pelaksanaan kegiatan pemilihan umum ataupun pemilihan kades/caleg.

Hal itu kontan mendapat protes keras dari Ketua Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kencong, Agus Nur Yasin.

Agus sangat menyayangkan kejadian yang terkesan terburu buru itu. Ia mengkritik keras tindakan pencopotan baliho yang dikhawatirkan menodai kerukunan umat beragama dan menyinggung umat Islam di Jember

“Ini kan bentuk syukur untuk menyambut hari kemenangan yang diwujudkan dalam bentuk ucapan selamat Idulfitri, kemudian harus dinodai dengan pencopotan yang tanpa koordinasi dan terlalu terburu-buru di dalam momentum Idulfitri," sesal Agus Nur Yasin dalam keterangan yang diterima Kantor Berita RMOL Jatim, Kamis (5/5).

Agus menambahkan, tindakan pembongkaran itu justru mengkerdilkan iklim demokrasi di Kabupaten Jember. Ia menyadari Satpol PP memang menjalankan tugas, tapi dilakukan secara kurang bijak. Sehingga menimbulkan resistensi di bawah.

Agus mengungkapkan, baliho dan banner itu juga berisikan pesan positif. Selain menyampaikan pesan ucapan Idulfitri dan ucapan Ramadhan, juga ajakan meningkatkan ibadah serta ajakan membaca sholawat.

"Pemimpin itu seharusnya bisa merangkul, bukan malah memukul. Bukan memusuhi dan membikin sakit hati umat yang memeriahkan hari raya Idulfitri. Ini bukan soal tokoh politik atau tokoh ormas tapi terkait perayaan hari besar agama, harusnya lebih bijak," ujarnya.

Meski kecewa, Agus mengimbau kader Ansor menahan diri. Menurutnya, peristiwa ini menjadi pelajaran berharga bagi semua. Ia berharap semoga hal ini tidak terulang lagi di tahun-tahun mendatang.

"Hal ini menjadi catatan buruk bagi GP Ansor Cabang Kencong kepada Pemerintah Kabupaten Jember, yang sudah terburu-buru melakukan apa yang seharusnya tidak dilakukan," kritik Agus.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

UPDATE

Pengukuhan Petugas Haji

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:04

Chili Siap Jadi Mitra Ekonomi Strategis Indonesia di Amerika Selatan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:02

Basri Baco: Sekolah Gratis Bisa Jadi Kado Indah Heru Budi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:42

Pemprov DKI Tak Ingin Polusi Udara Buruk 2023 Terulang

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:24

Catat, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 9-10 Mei

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:22

BMKG Prediksi Juni Puncak Musim Kemarau di Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:27

Patuhi Telegram Kabareskrim, Rio Reifan Tak akan Direhabilitasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:05

Airlangga dan Menteri Ekonomi Jepang Sepakat Jalankan 3 Proyek Prioritas Transisi Energi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:00

Zaki Tolak Bocorkan soal Koalisi Pilkada Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:35

Bertemu Wakil PM Belanda, Airlangga Bicara soal Kerja Sama Giant Sea Wall

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:22

Selengkapnya