Berita

Kolase Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto dan Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani/Repro

Politik

Menakar Kerikil Prabowo-Puan 2024, Apa PDIP Mau Duduk di Kursi RI 2?

RABU, 04 MEI 2022 | 16:09 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Sinyalemen duet calon presiden dan wakil presiden 2024 antara Prabowo-Puan menguat menyusul adanya lebaran politik yang dilakukan Ketum Partai Gerindra itu ke Ketum PDIP, Megawati Soekarnoputri saat momentum Idulfitri 1443 H.

Analisa peneliti Populi Center, Rafif Pamenang Imawan memandang masih terlalu dini untuk memprediksi pertemuan Prabowo-Mega di Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat sebagai bentuk lamaran politik untuk 2024 dengan menduetkan Prabowo-Puan.

"Terkait dengan pasangan Prabowo-Puan, sebenarnya masih terlalu dini untuk menilai hal tersebut,” kata Rafif ketika berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (4/5).

Prabowo Subianto telah memiliki popularitas yang sangat tinggi, sedangkan Puan belum menyentuh angka lima besar dari segi elektabilitasnya.

Sehingga jika pasangan ini dipaksakan, dikhawatirkan popularitas Prabowo justru merosot jelang 2024.

Oleh karena itu, Rafif menilai Puan perlu mengimbangi Prabowo dari aspek popularitas agar bisa melenggang di 2024 nanti.

"Butuh posisi yang lebih kuat lagi bagi Puan untuk bisa menjadi pasangan Prabowo,” imbuhnya.

Rafif menambahkan, kedua partai nampaknya belum begitu rela jika menjadi posisi yang kedua dalam kursi kekuasaan. Pasalnya, dua partai besar ini masing-masing menginginkan kemenangan pada pemilu mendatang.

"Bagaimana konsekuensinya duet ini terhadap elektabilitas partai? Apakah pemilih PDIP rela sebagai partai paling tinggi persentase dan elektabilitasnya untuk berduet menjadi RI 2? Apakah pemilih Gerindra mau berpasangan dengan pasangan PDIP? Jadi ini masih terlalu dini untuk melihat peta antara Prabowo dan Puan,” tutupnya.

Populer

Politikus Demokrat Usul Legalisasi Judol Buat Tambah Uang Negara

Senin, 17 Juni 2024 | 18:58

Pengamat: Kembalikan Citra, Hery Gunardi Pantas Dicopot Jadi Dirut BSI

Sabtu, 22 Juni 2024 | 19:46

Preview Belgia Vs Slovakia: Hati-hati Pancingan Emosi

Senin, 17 Juni 2024 | 16:59

Bermain Imbang Tanpa Gol, Laga Prancis Vs Belanda Diwarnai Kontroversi

Sabtu, 22 Juni 2024 | 04:09

Bey Ingatkan Gen Z Tak Jadikan Lansia Tulang Punggung Keluarga

Kamis, 20 Juni 2024 | 06:00

Bey Perintahkan Pemkot Bandung Pulihkan Sungai Citarum

Kamis, 20 Juni 2024 | 03:00

Wali Kota Semarang Gratiskan Biaya di 41 SMP Swasta

Minggu, 23 Juni 2024 | 00:46

UPDATE

Kalkulasi Politik PKS Dipertanyakan Usai Usung Anies-Sohibul Iman

Rabu, 26 Juni 2024 | 12:04

Kim Jong Un Butuh AS untuk Pertahankan Kekuasaan

Rabu, 26 Juni 2024 | 11:44

Daging Kurban Asal Indonesia Dibagikan ke Pengungsi Palestina

Rabu, 26 Juni 2024 | 11:37

Situs Web Setkab dan KPK Down!

Rabu, 26 Juni 2024 | 11:34

Sandi Uno Telusuri Bakar Sound System di Pasar Kemis

Rabu, 26 Juni 2024 | 11:28

11 Parpol Tolak Penghitungan Ulang Surat Suara di Lahat

Rabu, 26 Juni 2024 | 11:25

Demo di KPK, PP Himmah Minta Mensos Risma Cs Diperiksa

Rabu, 26 Juni 2024 | 11:15

Pilkada Jakarta, Makin Jelas atau Tambah Ruwet

Rabu, 26 Juni 2024 | 11:12

NTT Diguncang Gempa M 3,8

Rabu, 26 Juni 2024 | 11:08

Jokowi Diduga Hidupkan Kembali Kartu Politik Anies

Rabu, 26 Juni 2024 | 11:05

Selengkapnya