Berita

Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto/Net

Politik

Sudah Tidak Disukai Pendukungnya, Prabowo Subianto Disarankan Tidak Kembali Bertarung di Pilpres 2024

RABU, 04 MEI 2022 | 13:37 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto disarankan untuk tidak lagi maju dipertarungan Pemilihan Presiden (Pilpres) usai tiga kali kalah, satu kali sebagai cawapres, dua kali sebagai capres.

Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi mengatakan, safari Prabowo ke sejumlah petinggi seperti saat menemui Presiden Joko Widodo dan Ketum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri dianggap hal biasa saat suasana Idulfitri. Akan tetapi, kunjungan tersebut dapat ditafsirkan berbagai macam oleh publik.

"Bisa saja Bowo (Prabowo) sedang menjalin dan perkuat posisi partai antara PDIP dengan Gerindra soal Capres," ujar Muslim kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (4/5).


Muslim pun mencurigai adanya tujuan untuk memperkuat karena Prabowo akan berpasangan dengan Puan Maharani ataupun Jokowi saat Pilpres 2024 nanti.

"Atau Bowo tidak perlu maju lagi sebagai Capres. Mengingat sudah Capres dan Cawapres tapi terus gagal. Memang secara politis hak Prabowo untuk bersiap sebagai capres. Tapi juga hak politis juga Prabowo tidak perlu Capres lagi. Apalagi setelah gabung dengan Jokowi di Kabinet," kata Muslim.

Karena menurut Musim, Prabowo saat ini sudah tidak disukai lagi oleh pendukungnya di Pilpres 2019. Sehingga, upaya untuk maju di Pilpres 2024 nanti dianggap akan sulit.

Apalagi, Prabowo dianggap sulit mendayung di dua karang, antara Jokowi dan Megawati.

"Apalagi saat ini terlihat ada ketidakharmonisan antara Jokowi dan Mega. Jokowi terlihat menjauh dari Mega dengan tidak berada di Jakarta dan tidak mengunjungi Mega yang sudah membesarkannya," pungkas Muslim.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Laksdya Erwin Tinjau Distribusi Bantuan di Aceh Tamiang

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:55

Jembatan Merah Putih

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:40

Kongres Perempuan 1928 Landasan Spirit Menuju Keadilan Gender

Selasa, 23 Desember 2025 | 03:13

Menko AHY Lepas Bantuan Kemanusiaan Lewat KRI Semarang-594

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:55

Membeli Damai dan Menjual Perang

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:32

Komdigi Gandeng TNI Pulihkan Infrastruktur Komunikasi di Aceh

Selasa, 23 Desember 2025 | 02:08

Rocky Gerung: Kita Minta Presiden Prabowo Menjadi Leader, Bukan Dealer

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:45

DPRD Minta Pemkot Bogor Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:27

Kebijakan Mualem Pakai Hati Nurani Banjir Pujian Warganet

Selasa, 23 Desember 2025 | 01:09

Pemilihan Kepala Daerah Lewat DPRD Bikin Pemerintahan Stabil

Selasa, 23 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya