Berita

Presiden Prancis Emmanuel Macron dilindungi petugas usai dilempari tomat/Net

Dunia

Rayakan Kemenangan Pilpres, Emmanuel Macron Malah Dilempari Tomat oleh Warga

KAMIS, 28 APRIL 2022 | 06:54 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Presiden Prancis Emmanuel Macron yang baru saja terpilih kembali untuk masa jabatannya yang kedua dilaporkan telah dilempari sejumlah tomat ceri ketika menyapa warga untuk merayakan kemenangannya.

Insiden tersebut terjadi ketika Macron sedang berjalan-jalan di Cergy-Pointoise, Paris barat laut pada Rabu (27/4). Hampir separuh pemilih di kawasan tersebut memilih kandidat sayap kiri, Jean-Luc Melenchon pada putaran pertama pilpres.

Macron sendiri mengunjungi kawasan tersebut untuk menyuarakan janji persatuan, bahwa ia akan menjadi presiden bagi semua orang.


Kehadiran Macron sendiri disambut dengan kerumunan ramai dan penuh sesak.

“Saya datang untuk mengatakan bahwa saya telah mendengar suara masing-masing dan setiap orang, dan bahwa saya akan terus terlibat dengan lingkungan yang paling sulit setiap hari,” kata Macron.

Saat tomat-tomat ceri dilemparken ke arah Macron, terdengar teriakan dari warga. Seorang penjaga keamanan kemudian berteriak "proyektil" sebelum membuka payung untuk melindungi presiden.

Dari laporan The Independent, Macron kemudian diarahkan untuk berlindung di bawah payung kios pasar terdekat, di mana dia berlindung sampai keadaan tenang.

Menurut laporan, sekitar enam tomat dilemparkan ke kepala Macron.

Pada awalnya, sang presiden tidak menyadari kejadian tersebut lantaran sibuk berjabat tangan dan berbicara dengan warga.

Macron berhasil memenangkan putaran kedua pilpres Prancis pada 24 April, mengalahkan Marine Le Pen dari sayap kanan.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya