Berita

Sejumlah tokoh pemuda Papua di Papua Nugini menyatakan diri mendukung NKRI/Ist

Politik

Tegaskan Dukungan terhadap NKRI, Sejumlah Tokoh Pemuda Papua Kibarkan Merah Putih di KBRI Papua Nugini

KAMIS, 28 APRIL 2022 | 00:41 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Sejumlah tokoh pemuda Orang Asli Papua (OAP) yang bermukim di Papua Nugini (PNG) menyatakan diri tetap mendukung NKRI lewat deklarasi dengan membentangkan bendera Merah Putih sebagai bukti dukungan.

Peristiwa bersejarah itu dilakukan di kantor Kedutaan RI untuk Papua Nugini di Port Moresby, Rabu (27/4), antara Wakil Dubes RI di PNG, Nugraha Kurniawan, dengan beberapa tokoh pemuda OAP seperti Isaac Kareth, Jon Blass, Sawi Sitapay, dan Isak Apasaray.

Dalam pertemuan tersebut beberapa deklarator seperti Yohan Jikwa dari kamp Gerehu, Amos Kalimun dari kamp 6 miles NCD, Melkianus Sambre dari Erima, Yakonias Waimun dari Kerema, dan Barnabas Way dari Boroko, secara tegas mendukung NKRI. Karena terbukti keberpihakan pemerintah terhadap tanah Papua, melalui pembangunan yang masif, dan berkurangnya kekerasan secara signifikan di provinsi paling timur Indonesia tersebut.


“Kami menilai ada keseriusan pemerintah dalam membangun Papua, karenanya kami tidak ragu mendukung program-program pembangunan yang dijalankan oleh Pemerintah Indonesia di Papua, termasuk terkait kebijakan perpanjangan Otsus Papua,” kata Sawi Sitapay melalui keterangan yang diterima Redaksi, Rabu malam (27/4).

Program pembangunan tersebut dinilai Sawi Sitapay telah berdampak positif bagi masyarakat Papua. Terutama dalam hal perbaikan infrastruktur jalan, kesehatan, dan pendidikan.

Sawi Sitapay juga mendorong agar dilakukan penguatan kerjasama antara Pemerintah Indonesia dan PNG, khususnya dalam pengamanan perbatasan guna mengantisipasi perlintasan ilegal.

“Hal ini dikarenakan pendukung KKB kerap melakukan perlintasan ilegal untuk keluar masuk wilayah PNG dan menjadi salah satu ancaman bagi masyarakat setempat,” terangnya.

Menurutnya, dengan menekankan pengamanan perbatasan, akan menghindari adanya penyelundupan barang secara ilegal. Sebab, peluang penyelundupan barang tersebut berpotensi dimanfaatkan oleh KKB untuk memasukkan senjata maupun amunisi ke wilayah Papua.

Sementara itu, Wakil Dubes RI untuk Papua, Nugraha Kurniawan, sangat menyambut baik pertemuan itu. Ini menjadi momentum untuk menyuarakan kebenaran yang benar-benar terjadi di Papua, bukan hanya berita miring sebagaimana dipropagandakan oleh kelompok KKB. Perwakilan RI berharap kerjasama dengan OAP akan berlangsung terus menerus.

“Saya menyambut positif pertemuan ini  dan menyampaikan terima kasih atas inisiatif para pemuda Papua ini, sehingga Papua menjadi daerah yang aman dan nyaman dan memberikan prioritas kepada OAP,” katanya.

Saat ini total terdapat sekitar 5.770 warga Papua yang bermukim di berbagai wilayah di Papua Nugini. Antara lain di Port Moresby, Lae, Madang, Wewak, Vanimo, Kunga, Daru, dan Kimber.

Menurut Sawi Sitapay, warga Papua di PNG kerap menjadi sasaran propaganda dan provokasi para pendukung KKB agar terus menyuarakan tuntutan untuk merdeka dan tidak mendukung program-program Pemerintah Indonesia di Papua.

Selain melakukan pertemuan dengan perwakilan KBRI, Komunitas Pemuda Asli Papua di PNG juga menyampaikan deklarasi mendukung keberlanjutan Otsus di Papua dan mendukung Papua sebagai bagian dari NKRI.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pertunjukan ‘Ada Apa dengan Srimulat’ Sukses Kocok Perut Penonton

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:57

Peran Indonesia dalam Meredam Konflik Thailand-Kamboja

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:33

Truk Pengangkut Keramik Alami Rem Blong Hantam Sejumlah Sepeda Motor

Minggu, 28 Desember 2025 | 03:13

Berdoa dalam Misi Kemanusiaan

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:59

Mualem Didoakan Banyak Netizen: Calon Presiden NKRI

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:36

TNI AL Amankan Kapal Niaga Tanpa Awak Terdampar di Kabupaten Lingga

Minggu, 28 Desember 2025 | 02:24

Proyek Melaka-Dumai untuk Rakyat atau Oligarki?

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:58

Wagub Sumbar Apresiasi Kiprah Karang Taruna Membangun Masyarakat

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:34

Kinerja Polri di Bawah Listyo Sigit Dinilai Moncer Sepanjang 2025

Minggu, 28 Desember 2025 | 01:19

Dugaan Korupsi Tambang Nikel di Sultra Mulai Tercium Kejagung

Minggu, 28 Desember 2025 | 00:54

Selengkapnya