Berita

Prresiden AS Joe Biden, bersama .

Dunia

AS, Inggris dan Kanada Janji Kirimkan Persenjataan Artileri ke Ukraina

RABU, 20 APRIL 2022 | 05:17 WIB | LAPORAN: SULTHAN NABIL HERDIATMOKO

Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden, Perdana Menteri Inggris Boris Johnson dan Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau telah berjanji untuk mengirim lebih banyak persenjataan artileri ke Ukraina dalam menghadapi serangan Rusia habis-habisan di wilayah Timur Ukraina, atau Donbas.

Pada Selasa (19/4), Biden berbicara dengan Johnson, Trudeau, dan para pemimpin sekutu lainnya dalam panggilan video dari Ruang Situasi Gedung Putih saat invasi Rusia mencapai fase baru.

Ditanya oleh wartawan terkait apakah Amerika akan mengirim lebih banyak artileri ke Ukraina, Biden menjawab ya.


"Ini akan menjadi konflik artileri (pertarungan di Donbas), mereka membutuhkan dukungan dengan lebih banyak artileri, itulah yang akan kami berikan kepada mereka (senjata artileri) di samping banyak bentuk dukungan lainnya," ujar Johnson dari London, dikutip oleh Reuters.

Trudeau juga mengatakan, Kanada akan mengirim artileri berat dan berjanji untuk memberikan rincian lebih lanjut di waktu yang dekat.

Sekretaris pers Gedung Putih, Jen Psaki mengatakan kepada wartawan bahwa para pemimpin menegaskan kembali komitmen mereka untuk memberikan keamanan Ukraina dan bantuan ekonomi dan kemanusiaan.

"Kami akan terus memberi mereka lebih banyak amunisi, karena kami akan memberi mereka lebih banyak bantuan militer," kata Psaki.

Selain amunisi dan artileri, Psaki mengatakan AS kini sedang mempersiapkan putaran sanksi lain untuk dijatuhkan ke Moskow.

Mengutip perbincangan dalam panggilan video 90 menit mereka, Psaki menjelaskan bahwa Biden dan sekutunya akan memperdalam keterlibatan diplomatik mereka dan upaya terkoordinasi untuk lebih lanjut untuk memaksakan biaya ekonomi yang parah dengan tujuan meminta pertanggungjawaban Rusia.

Mereka akan berkoordinasi melalui G7, Uni Eropa dan NATO.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Hukum Bisa Direkayasa tapi Alam Tak Pernah Bohong

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:06

Presiden Prabowo Gelar Ratas Percepatan Pemulihan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:04

Pesantren Ekologi Al-Mizan Tanam 1.000 Pohon Lawan Banjir hingga Cuaca Ekstrem

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:58

Taiwan Tuduh China Gelar Operasi Militer di LCS

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:52

ASG-PIK2 Salurkan Permodalan Rp21,4 Miliar untuk 214 Koperasi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:41

Aksi Bersama Bangun Ribuan Meter Jembatan Diganjar Penghargaan Sasaka

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Dua Jembatan Bailey Dipasang, Medan–Banda Aceh akan Terhubung Kembali

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Saling Buka Rahasia, Konflik Elite PBNU Sulit Dipulihkan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:48

Isu 1,6 Juta Hektare Hutan Riau Fitnah Politik terhadap Zulhas

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:29

Kemensos Dirikan Dapur Produksi 164 Ribu Porsi Makanan di Tiga WIlayah Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 19:55

Selengkapnya