Berita

Presiden Rusia, Vladimir Putin dan Presiden Palestina, Mahmoud Abbas /Net

Dunia

Putin dan Presiden Palestina Bahas Israel dan Ukraina, Rusia Siap Kirim Bantuan ke Palestina

RABU, 20 APRIL 2022 | 00:34 WIB | LAPORAN: SULTHAN NABIL HERDIATMOKO

Presiden Rusia, Vladimir Putin mengadakan panggilan telepon dengan timpalannya dari Palestina, Mahmoud Abbas untuk membahas ketegangan di Yerusalem dan negosiasi antara Rusia dan Ukraina.

Menurut laporan resmi Kremlin pada Senin (18/4), Putin memberi tahu Abbas tentang operasi militer khusus Rusia untuk mempertahankan wilayah Donbas di Ukraina timur.

Dengan perang di Ukraina menaikkan harga pangan secara global, Putin juga meyakinkan Abbas dalam panggilan telepon bahwa Moskow akan menyediakan Palestina dengan gandum, bahan konstruksi, dan tanaman pertanian dari Rusia.

Kantor berita resmi Palestina Wafa di hari yang sama mengatakan, bahwa Putin menekankan posisi tegas Rusia dalam mendukung hak-hak rakyat Palestina.

Rusia akan terus memberikan dukungan politiknya untuk perjuangan Palestina di semua forum internasional, dan apa yang terjadi di Yerusalem dan Masjid Al-Aqsa.

Wafa juga melaporkan bahwa pemimpin Rusia menolak praktik Israel yang mencegah jamaah mengakses Masjid Al-Aqsa secara bebas, menambahkan bahwa Israel harus menghormati status quo sejarah yang ada di tempat suci tersebut.

Rusia telah lama menjadi juara perjuangan Palestina, dan Abbas berharap Moskow akan memainkan peran yang lebih sentral dalam menengahi Palestina dan Israel.

Di pembicaraannya, Abbas memberi tahu Putin tentang serangan harian ke Masjid Al-Aqsa oleh ekstremis Israel di bawah perlindungan pasukan pendudukan Israel.

Abbas menekankan perlunya Israel untuk menghormati hukum internasional dan bekerja untuk mengakhiri pendudukannya atas tanah Negara Palestina dengan ibu kotanya di Yerusalem Timur di bawah naungan Kuartet Internasional dan sesuai dengan resolusi PBB.

Di akhir pembicaraan, Presiden Abbas dan Putin setuju untuk melanjutkan kontak dan konsultasi mereka di semua tingkatan.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya